radarmukomukobacakoran.com - Bagi banyak orang, bepergian dengan pesawat adalah cara paling cepat dan efisien untuk mencapai tujuan.
Namun, ketika Anda bersiap untuk melakukan penerbangan, ada sejumlah aturan yang harus diikuti, terutama terkait barang-barang yang bisa dibawa masuk ke dalam kabin pesawat. Beberapa penumpang seringkali tidak menyadari bahwa barang-barang tertentu dilarang untuk dibawa ke dalam kabin karena alasan keamanan, yang dapat menyebabkan barang-barang tersebut disita, atau bahkan mengakibatkan masalah yang lebih serius.
Mengapa aturan ini penting, dan barang apa saja yang termasuk dalam daftar larangan?
1. Cairan dalam Kemasan Besar
Salah satu aturan yang paling dikenal banyak penumpang adalah larangan membawa cairan dalam kemasan yang lebih besar dari 100 ml ke dalam kabin pesawat. Ini termasuk air minum, parfum, lotion, dan produk kecantikan lainnya. Cairan dalam jumlah besar dianggap berpotensi membahayakan karena bisa dimanfaatkan untuk tujuan berbahaya seperti pembuatan bahan peledak.
Aturan ini diterapkan oleh hampir semua bandara di seluruh dunia setelah serangan teroris yang menggunakan cairan kimia pada awal tahun 2000-an. Cairan dalam jumlah lebih kecil (di bawah 100 ml) masih diperbolehkan, namun harus dimasukkan ke dalam kantong plastik bening yang bisa ditutup rapat.
BACA JUGA:Mie, Kenikmatan yang Tak Perlu Dikorbankan, 5 Cara Konsumsi Sehatnya!
2. Baterai Lithium dan Power Bank Besar
Baterai lithium, termasuk power bank, juga masuk dalam kategori barang yang dibatasi di kabin pesawat. Baterai ini berpotensi menyebabkan kebakaran jika mengalami korsleting atau tekanan berlebihan, yang bisa menjadi risiko serius dalam penerbangan. Power bank dengan kapasitas besar (biasanya di atas 100Wh) tidak diperbolehkan dibawa ke dalam kabin tanpa izin khusus dari maskapai.
Jika Anda membutuhkan power bank selama penerbangan, pastikan kapasitasnya sesuai dengan ketentuan maskapai, dan simpan di dalam tas tangan, bukan di bagasi terdaftar.
3. Alat Tajam Seperti Pisau dan Gunting
Alat tajam, termasuk pisau lipat, gunting, dan alat pemotong lainnya, dilarang keras masuk ke dalam kabin pesawat. Mengapa? Karena alat-alat ini dianggap sebagai senjata potensial yang bisa digunakan untuk melukai orang lain di pesawat.
Jika Anda memerlukan alat-alat semacam itu untuk perjalanan Anda, pastikan untuk meletakkannya di bagasi yang akan dimasukkan ke dalam ruang kargo, bukan di kabin. Selain itu, benda tajam seperti pisau bedah atau silet juga tidak boleh dibawa masuk.
4. Korek Api dan Barang yang Mudah Terbakar
Barang-barang yang mudah terbakar seperti korek api, aerosol, atau semprotan rambut juga termasuk dalam daftar larangan. Benda-benda ini dapat menyebabkan kebakaran jika tidak ditangani dengan hati-hati, yang sangat berbahaya dalam penerbangan di mana akses ke sumber pemadaman api sangat terbatas.