radarmukomuko@bacakoran.co - Lempah kuning, atau yang lebih familiar disebut gangan, adalah hidangan laut khas Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang memikat para penikmat kuliner. Sajian ini mengusung cita rasa gurih dan segar, dengan warna kuning cerah yang memikat mata. Lempah kuning merupakan cerminan kearifan lokal masyarakat Bangka Belitung dalam memanfaatkan kekayaan lautnya.
Berawal dari Tradisi Nelayan
Lempah kuning memiliki sejarah panjang yang erat kaitannya dengan kehidupan nelayan di Bangka Belitung. Para nelayan yang pulang melaut membawa hasil tangkapan berupa ikan segar, kemudian diolah menjadi lempah kuning sebagai hidangan utama keluarga. Proses memasak lempah kuning terbilang sederhana, namun membutuhkan ketelatenan dan keahlian dalam memilih bahan dan mengolah bumbu.
Rahasia Kelezatan Lempah Kuning
Keunikan lempah kuning terletak pada penggunaan bumbu-bumbu khusus yang menghasilkan warna kuning cerah dan aroma sedap. Bumbu utama yang digunakan adalah kunyit, lengkuas, jahe, bawang merah, bawang putih, dan cabai. Campuran rempah-rempah ini menghasilkan cita rasa gurih, sedikit pedas, dan aroma khas yang menggugah selera.
Ikan laut segar menjadi bahan utama lempah kuning. Jenis ikan yang umum digunakan adalah ikan kakap, ikan kerapu, ikan bawal, dan ikan tenggiri. Ikan tersebut dibersihkan dan dipotong-potong sesuai selera. Selain ikan, lempah kuning juga bisa menggunakan bahan laut lainnya seperti udang, cumi-cumi, atau kepiting.
Lempah Nanas: Varian Lempah Kuning yang Segar
Lempah kuning memiliki varian yang tak kalah menarik, yaitu lempah nanas. Lempah nanas merupakan lempah kuning yang diberi tambahan potongan nanas segar. Nanas memberikan rasa asam manis yang menyegarkan dan menambah tekstur unik pada lempah kuning.
Menikmati Lempah Kuning: Sensasi Kuliner yang Tak Terlupakan
Lempah kuning biasanya disajikan dengan nasi putih hangat. Rasa gurih dan segar lempah kuning berpadu sempurna dengan nasi putih, menciptakan harmoni rasa yang menggugah selera. Hidangan ini juga bisa dinikmati dengan tambahan sambal terasi atau sambal kecap sebagai pelengkap.
Lempah Kuning: Warisan Budaya Bangka Belitung
Lempah kuning bukan sekadar hidangan lezat, tetapi juga merupakan warisan budaya Bangka Belitung. Sajian ini menjadi simbol kearifan lokal masyarakat Bangka Belitung dalam memanfaatkan kekayaan laut dan melestarikan tradisi kuliner turun temurun.
Lempah kuning juga menjadi bukti keunikan budaya kuliner Indonesia yang kaya dan beragam. Setiap daerah memiliki hidangan khas yang mencerminkan identitas dan karakteristik budaya setempat.
Mencicipi Lempah Kuning: Sebuah Pengalaman Tak Terlupakan