KORAN DIGITAL RM - Sebanyak 42 Klub Voly bal yang ada di wilayah Dapil III Mukomuko bagian Selatan mulai berlaga Minggu sore,(14/7) kemarin. Turnamen voly Mundam Marap Champhionship ke 1 ini merupakan salah satu rentetan kegiatan dalam rangka untuk memeriahkan hari kemerdekaan 17 Agustus tahun 2024 ini. peserta yang ikut dalam turnamen voly ini cukup antusias. Yaitu 21 klub voly putra dan 21 klub voly putri. Semua klub tersebut siap untuk berlaga merebut piala voly ball Mundam Marap Champhionship ke 1 tahun 2024. Pemdes Mundam Marap dan masyarakat setempat berharap semua rentetan kegiatan turnamen voly ini, berlangsung meriah dan menjadi ajang untuk pererat silaturahim dalam bidang olahraga.
BACA JUGA:Futsal HUT Desa Sidodadi Ke-17 Membawa Berkah Bagi Pedagang
Kepala Desa (Kades) Mundam Marap, Eko Saputra, SIP melalui Sekdes, Dedi mengatakan, sesuai dengan jadwal dan target yang meraka tetapkan. Minggu kedua Juli ini, turnamen voly tersebut akan dibuka. Dan jadwal pendaftaran peserta sudah resmi ditutup sekitar 2 hari sebelum pembukaan turnamen dimulai. Peserta yang mendaftar dalam turnamen ini cukup antusias. Turnamen voly besar seperti ini baru pertama kali dilaksanakan di Desa Mundam Marap. Pihaknya harap turnamen ini bisa berjalan dengan lancar aman dan kondusif. "Ya, hari ini (sore kemarin red) kita membuka turnamen. Setelah pembukaan turnamen langsung dilaksanakan sesuai dengan sket yang aduan ditegakkan oleh panitia pelaksana. Mudah-mudahan kegiatan ini berjalan dengan lancar dan aman," kata Dedi.
BACA JUGA:Surga Tersembunyi: Nikmati Keindahan Danau Kembar Dan Pengalaman Ngecamp Yang Menakjubkan
Total hadiah dalam turnamen ini tidak seberapa. Yaitu Rp 15 juta, namun yang perlu untuk diketahui turnamen semata bukan tentang hadiah. Tetap bagaimana bisa mempererat tali silaturahim dalam bidang olahraga cabang voly, baik antar pemain maupun antar suporter. Selain itu, mereka juga berharap turnamen ini bisa meningkatkan perekomian dan peluang berjualan bagi masyarakat. Turnamen voly ini dilaksanakan sore hari. Jadi cukup besar peluang bagi masyarakat untuk membuka lapak dan berjualan di lokasi pelaksanan turnamen tersebut. "Secara tidak langsung selain meriahkan hari kemerdekaan republik indonesia. Turnamen ini juga bisa menjadi berkah bagi masyarakat dengan menjual minuman dingin dan makanan ringan di kawasan turnamen ini. Itu harapan kita selama turnamen voly ini berlangsung," tutup Dedi.*