Rawa Mulya Mulai Realisasikan Fisik Tahap I

Pembangunan tempat MCK Umum Desa Rawa Mulya.--ISTIMEWA

radarmukomuo.bacakoran.co – Pemerintah Desa Rawa Mulya, Kecamatan XIV Koto mulai merealisasikan program pembangunan fisik tahun 2024. Setidaknya ada beberapa fisik yang telah mulai direalisasikan.

Diantaranya pembangunan tempat Mandi Cuci Kakus (MCK) umum yang berasal dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) reward Dana Desa (DD) tahun 2023. Kemudian pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di RT 4 dengan volume 200 meter berasal dari DD tahun ini. Semua pembangunan tersebut merupakan kesepakatan bersama seluruh unsur desa.

Kades Rawa Mulya, Nodo saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, bahwa desanya tahun lalu mendapatkan tambahan DD reward sebanyak Rp 139 juta. Namun anggaran tersebut lambat cair, sehingga menjadi SiLPA sebanyak Rp 74 juta. Oleh sebab itu, SiLPA tersebut tahun ini dimanfaatkan untuk pembangunan tempat MCK umum area pasar dan tengah direalisasikan. Pasalnya selama ini area pasar memang belum tersedia MCK umum. 

“Kita punya SiLPA dari anggaran DD lalu yang sekarang dimanfaatkan untuk pembangunan MCK Umum,”kata Kades.

BACA JUGA:Pahiit! Perangkat Desa Tak Dapat THR

Masih Kades, selain merealisasikan pembangunan MCK, pihaknya juga telah mulai merealisasikan fisik yang berasal dari DD tahun 2024. Dimana fisik tersebut, yaitu pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di RT 4 dengan volume 200 meter.

Sebab kondisi sisi badan jalan di area RT 4 cukup mengkhawatirkan karena kerap tergerus. Sehingga jika tidak dibangun TPT maka jalan tersebut akan putus dalam waktu lama. Sehingga akses warga sekitar tentu akan terganggu dan menimbulkan dampak buruk lainnya.

“Kemudian untuk DD tahun ini juga sudah kita manfaatkan untuk pembangun TPT sebab memang sudah sangat mendesak,”tambahnya.

Kemudian Kades juga menjelaskan, pembangunan tetap dilakukan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) sebagai perpanjangan tangan pemerintah desa. Dimana para TPK juga telah di imbau untuk melakukan pembangunan semaksimal mungkin dengan menjaga kualitas dan mutu bangunan.

BACA JUGA:Dampak Cuaca Buruk, Harga Ikan Laut Melonjak

Supaya nantinya hasil bangunan bisa dimanfaatkan dalam waktu lama oleh para warga.  Selain itu, selama proses pembangunan berlangsung TPK diminta rutin berkoordinasi dengan pemerintah desa.

 “Dengan cepatnya mulai pembangunan kita berharap agar selesainya juga cepat. Makanya TPK sudah kita imbau memaksimalkan kinerjanya,”demikian Kades.*

Tag
Share