5 Dampak Negatif Alat Transportasi yang Wajib Diketahui, No 2 Ditakuti Namun Sering Terjadi
Transportasi.--ISTIMEWA
KORAN DIGITAL RM - Sarana transportasi adalah alat yang digunakan untuk mengangkut orang atau barang dari satu tempat ke tempat lain. Alat transportasi dapat berupa darat, laut, udara, atau ruang angkasa. Fungsi alat transportasi sebagai alat yang memudahkan dan mempercepat mobilitas manusia.
Dengan alat transportasi, manusia dapat bepergian, berdagang, berwisata, atau melakukan penelitian di berbagai tempat. Alat transportasi dapat membantu manusia untuk mengatasi jarak dan waktu tanpa menjadi kendala. Namun, dibalik fungsi alat transportasi, ada juga dampak negatif yang muncul pada tubuh manusia.
Dampak negatif ini dapat berupa fisik, mental, atau sosial. Dampak negatif ini dapat mengganggu kesehatan dan kesejahteraan manusia.
Beberapa contoh dampak negatif alat transportasi pada tubuh manusia adalah sebagai berikut:
BACA JUGA:Terulang Lagi, Mobil Hanyut di Sungai Bantal Kiri
1. Polusi
Polusi adalah pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh emisi gas buang, debu, asap, atau bising dari alat transportasi. Polusi dapat menyebabkan gangguan pernapasan, kulit, mata, atau telinga. Polusi juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, kanker, atau asma.
2. Kecelakaan
Kecelakaan adalah peristiwa yang tidak diinginkan yang terjadi akibat kesalahan, kelalaian, atau ketidaksengajaan pengguna alat transportasi.
Kecelakaan dapat menyebabkan luka, patah tulang, luka bakar, atau kematian yang mengerikan. Kecelakaan juga dapat menyebabkan kerugian materi, waktu, atau nyawa.
3. Stres
Stres adalah kondisi psikologis yang terjadi akibat tekanan, ketegangan, atau ketidaknyamanan yang dialami pengguna alat transportasi. Stres dapat disebabkan oleh kemacetan, keterlambatan, kerusakan, atau ketakutan. Stres dapat menyebabkan gangguan tidur, nafsu makan, mood, atau konsentrasi.
BACA JUGA:APBDes 2024 Lubuk Sanai Dua Disahkan
4. Isolasi
Isolasi adalah kondisi sosial yang terjadi akibat kurangnya interaksi, komunikasi, atau hubungan dengan orang lain yang disebabkan oleh penggunaan alat transportasi. Isolasi dapat disebabkan oleh kesibukan, ketergantungan, atau ketidaksadaran. Isolasi dapat menyebabkan kesepian, depresi, atau kecemasan.
5. Kurang bergerak dan berkeringat
Sejak banyak nya alat transportasi membuat setiap orang kemana-mana harus menggunakan kendaraan.
Sehingga tubuh mereka kurang bergerak dan tidak berkeringat, di tambahlagi makanan yang serba instan dan serba enak dan berlemak .
Sehingga penyakit gampang meyerang dan pertahanan tubuh rentan dna sangat lemak.
Oleh karena itu, manusia harus menyadari bahwa dibalik fungsi alat transportasi, ada juga dampak negatif yang muncul pada tubuh manusia. Manusia harus berhati-hati dan bertanggung jawab dalam menggunakan alat transportasi.
BACA JUGA:Manfaatnya Setiap Buah Bagi Kesehatan yang Mesti Diketahui
Manusia juga harus menjaga keseimbangan antara kebutuhan dan dampak alat transportasi. Manusia harus mengutamakan kesehatan dan keselamatan diri dan orang lain.*