Jangan Remehkan Tahu, Ini 5 Manfaat Kesehatannya yang Mengejutkan!

Jangan Remehkan Tahu, Ini 5 Manfaat Kesehatannya yang Mengejutkan!--ISTIMEWA
radarmukomuko.bacakoran.co -Tahu adalah makanan tradisional yang terbuat dari endapan susu kedelai yang dipadatkan. Proses pembuatannya mirip dengan pembuatan keju dari susu, di mana susu kedelai direbus, kemudian ditambahkan koagulan (biasanya cuka, asam, atau nigari) untuk memisahkan bagian cair dan padat. Hasil endapan padat inilah yang disebut tahu.
Tahu dikenal sebagai sumber protein nabati yang tinggi, rendah kalori, dan mengandung berbagai nutrisi penting seperti zat besi, kalsium, magnesium, serta isoflavon. Makanan ini sangat populer di banyak negara, terutama di Asia, karena rasanya yang netral dan mudah diolah menjadi berbagai jenis masakan.
Tahu juga menjadi makanan favorit bagi vegetarian dan vegan karena bisa menggantikan daging dalam menu sehari-hari.
BACA JUGA:Tiga Desa di Air Manjuto Selesai Bentuk Kopdes Merah Putih
5 manfaat sering makan tahu serta penyakit-penyakit yang bisa dicegah jika rutin mengonsumsinya:
1. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Tahu merupakan sumber protein nabati yang kaya isoflavon, yaitu senyawa alami dari kedelai yang bersifat antioksidan dan anti-inflamasi. Isoflavon membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), sehingga mampu menjaga kesehatan pembuluh darah.
Penyakit yang bisa dicegah:
- Penyakit jantung koroner
- Stroke
- Tekanan darah tinggi (hipertensi)
Dengan rutin mengonsumsi tahu, pembuluh darah akan lebih sehat dan elastis, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.
2. Mencegah Kanker Tertentu
Isoflavon dalam tahu juga berperan sebagai fitonutrien yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kedelai secara rutin dapat menurunkan risiko kanker, terutama pada jenis kanker yang dipengaruhi hormon.
Penyakit yang bisa dicegah:
- Kanker payudara
- Kanker prostat
- Kanker usus besar
Namun, konsumsi tetap harus dalam jumlah wajar karena kelebihan fitoestrogen (zat menyerupai hormon estrogen) juga bisa berdampak negatif pada sebagian orang.
BACA JUGA:Dinas Lingkungan Hidup Temukan Solusi Terkait Pasukan Kuning
3. Membantu Menjaga Kesehatan Tulang
Tahu mengandung kalsium, magnesium, dan fosfor yang penting untuk pembentukan dan kekuatan tulang. Selain itu, isoflavon juga berperan dalam menjaga kepadatan tulang terutama pada wanita menopause.
Penyakit yang bisa dicegah:
- Osteoporosis
- Pengeroposan tulang
- Risiko patah tulang
Dengan konsumsi tahu secara rutin, kebutuhan mineral tulang dapat terbantu terpenuhi secara alami, terutama bagi orang yang tidak mengonsumsi susu.
4. Mengontrol Berat Badan dan Gula Darah
Tahu rendah kalori, tinggi protein, dan mengandung serat, sehingga membantu membuat kenyang lebih lama dan mencegah makan berlebihan. Kandungan ini sangat cocok untuk program diet dan mengendalikan kadar gula darah.
Penyakit yang bisa dicegah:
- Obesitas
- Diabetes tipe 2
- Sindrom metabolik
Selain itu, tahu juga memiliki indeks glikemik rendah, sehingga tidak memicu lonjakan gula darah secara tiba-tiba.
BACA JUGA:Diperiksa Inspektorat Alasan Bupati Berhentikan Sekda
5. Menjaga Kesehatan Otak dan Fungsi Kognitif
Beberapa studi menunjukkan bahwa isoflavon dalam tahu dapat mendukung fungsi otak, terutama pada orang lanjut usia. Isoflavon membantu melancarkan aliran darah ke otak dan mengurangi risiko peradangan saraf.
Penyakit yang bisa dicegah:
- Alzheimer
- Penurunan daya ingat
- Demensia
Konsumsi tahu secara rutin diyakini bisa membantu menjaga daya ingat dan konsentrasi, terutama jika dikombinasikan dengan pola makan sehat lainnya.
Kesimpulan:
Tahu bukan hanya makanan murah dan mudah ditemukan, tetapi juga memiliki banyak manfaat kesehatan. Dengan rutin mengonsumsinya dalam jumlah seimbang, kamu bisa membantu tubuh mencegah berbagai penyakit kronis seperti jantung, kanker, diabetes, osteoporosis, dan gangguan otak.*