Cara Agar Anak Makan Lahap dan Tidak Pilih-Pilih Makanan

Cara Agar Anak Makan Lahap dan Tidak Pilih-Pilih Makanan--screnshoot dari web

radarmukomukobacakoran.com-Menyaksikan anak makan dengan lahap dan menikmati berbagai macam makanan adalah impian setiap orang tua.  Namun, realitanya, banyak anak yang cenderung pilih-pilih makanan, bahkan menolak untuk mencoba hal baru.  Kondisi ini bisa menjadi sumber stres bagi orang tua, sekaligus berisiko bagi kesehatan anak karena kekurangan nutrisi.  Untungnya, ada beberapa strategi yang dapat diterapkan untuk mengatasi masalah ini dan mendorong anak agar makan dengan lahap dan tidak pilih-pilih makanan.

1. Ciptakan Suasana Makan yang Menyenangkan:

Suasana makan sangat berpengaruh terhadap nafsu makan anak.  Hindari memaksa anak makan dalam suasana tegang atau penuh tekanan.  Ciptakan suasana yang rileks, menyenangkan, dan nyaman.  Libatkan anak dalam persiapan makanan, misalnya dengan membiarkan mereka mencuci sayuran atau membantu menata meja makan.  Berbicara dan berinteraksi dengan anak selama makan juga dapat meningkatkan suasana positif dan membuat mereka lebih rileks.  Putar musik yang lembut atau gunakan piring dan peralatan makan yang menarik perhatian anak.

BACA JUGA:Makanan Cepat Busuk Jika disimpan Tidak Benar, 3 Kesalahan Penyebab Makanan Jadi Cepat Busuk

BACA JUGA:Hati Hati, Ini 6 Makanan Pemicu Sakit Perut yang Perlu di Hindari

BACA JUGA:Saat Mag Menyerang Perut Akan Terasa Terganggu, Ini 5 Makanan Untuk Penderita Maag

2.  Jadikan Makan Sebagai Waktu Berkualitas Bersama Keluarga:

Makan bersama keluarga merupakan kesempatan berharga untuk mempererat ikatan dan membangun komunikasi yang baik.  Matikan televisi dan perangkat elektronik lainnya selama makan agar seluruh anggota keluarga dapat fokus pada interaksi dan menikmati waktu bersama.  Berbagi cerita, bercanda, dan mendengarkan anak bercerita tentang hari-harinya dapat menciptakan suasana yang hangat dan menyenangkan, sehingga anak lebih bersemangat untuk makan.

3.  Berikan Contoh yang Baik:

Anak-anak cenderung meniru perilaku orang tua mereka.  Jika orang tua selalu makan dengan lahap dan menikmati berbagai macam makanan, anak-anak akan lebih termotivasi untuk melakukan hal yang sama.  Tunjukkan antusiasme Anda terhadap makanan yang disajikan dan bicarakan tentang rasa dan manfaat nutrisi dari setiap makanan.  Jangan pernah mengkritik atau mengejek makanan di depan anak.

4.  Perkenalkan Makanan Baru Secara Bertahap:

Jangan pernah memaksa anak untuk langsung mencoba makanan baru dalam jumlah banyak.  Perkenalkan makanan baru secara bertahap dan dengan cara yang menyenangkan.  Anda bisa memulai dengan memberikan sedikit makanan baru di samping makanan favorit anak.  Biarkan anak mencoba makanan baru dengan kecepatannya sendiri, tanpa tekanan.  Ulangi proses ini beberapa kali sampai anak terbiasa dan akhirnya menyukai makanan tersebut.

5.  Jadikan Makanan Sehat Lebih Menarik:

Makanan sehat tidak selalu harus hambar dan tidak menarik.  Berkreasi dengan penyajian makanan dapat membuat anak lebih tertarik untuk mencobanya.  Potong makanan menjadi bentuk-bentuk yang lucu, gunakan saus atau bumbu yang disukai anak, atau sajikan makanan dalam bentuk yang berbeda.  Anda juga bisa melibatkan anak dalam proses memasak dan dekorasi makanan untuk meningkatkan minat mereka.

BACA JUGA:Kenali Sejak Dini, 7 Tips Buat Anak Lebih Suka Membaca

BACA JUGA:Berenang, Bukan Sekadar Hobi, Tapi Jembatan Menuju Perkembangan Optimal Anak

6.  Hindari Memberikan Camilan yang Tidak Sehat:

Memberikan camilan yang tidak sehat sebelum makan utama dapat mengurangi nafsu makan anak.  Batasi pemberian camilan yang manis, berlemak, atau tinggi garam.  Berikan camilan sehat seperti buah-buahan, sayuran, atau yogurt sebagai pengganti.  Pastikan anak mendapatkan cukup nutrisi dari makanan utama sehingga mereka tidak merasa lapar dan rewel sebelum makan.

7.  Bersabar dan Konsisten:

Menerapkan perubahan pola makan pada anak membutuhkan kesabaran dan konsistensi.  Jangan mudah putus asa jika anak masih menolak untuk mencoba makanan baru atau makan dengan lahap.  Teruslah mencoba berbagai strategi dan tetap konsisten dalam memberikan makanan sehat dan bergizi.  Puji dan beri penghargaan kepada anak ketika mereka mencoba makanan baru atau makan dengan baik.

8.  Konsultasikan dengan Dokter atau Ahli Gizi:

Jika anak Anda mengalami masalah makan yang serius atau menunjukkan tanda-tanda kekurangan nutrisi, konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi anak.  Mereka dapat memberikan saran dan solusi yang tepat sesuai dengan kondisi anak Anda.  Mereka juga dapat membantu Anda menyusun menu makanan yang seimbang dan bergizi untuk anak.

Membantu anak agar makan lahap dan tidak pilih-pilih makanan membutuhkan pendekatan yang holistik dan penuh kesabaran.  Dengan menerapkan strategi-strategi di atas, orang tua dapat menciptakan lingkungan makan yang positif, menyenangkan, dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak secara optimal.  Ingatlah bahwa setiap anak berbeda, jadi penting untuk menemukan strategi yang paling efektif untuk anak Anda.  Jangan ragu untuk berkreasi dan mencoba berbagai cara agar anak Anda dapat menikmati makanan sehat dan bergizi.

 

 

 

Tag
Share