Anak Kos Wajib Tau, Tips Menyimpan Sayur Agar Tetap Segar Meski Tanpa Kulkas

Anak Kos Wajib Tau, Tips Menyimpan Sayur Agar Tetap Segar Meski Tanpa Kulkas -Ilustrasi -

KORAN DIGITAL RM - Menyimpan sayur agar tetap segar menjadi problem sebagian orang. Karena tidak smua memiliki lemari pendingin atau kulkas. Menyimpan sayur dan buah juga menjadi masalah bagi sebagian anak kos. Selain memakan banyak tempat harga kulkas yang cukup mahal membuat anak kos harus berfikir ulang untuk membeli kulkas. 

BACA JUGA:Tahap II Pemdes Talang Buai Lanjut Fisik

BACA JUGA:Pemberhentian Kades Air Berau Masih Berproses di Inspektorat

Oleh sebab itu, simak tips berikut untuk mengetahui cara menyimpan sayuran yang baik agar sayur tetap segar saat disimpan dengan waktu lama meski tampa kulkas. 

1. Pilihlah sayur yang tahan akan suhu ruang

Saat berbelanja sayur, pilihlah sayur yang tidak mengandung banyak air sebab sayur yang mengandung banyak air rentan busuk dan layu jika tidak diletakan dalam kulkas. Contoh sayur yang kuat akan suhu ruang adalah kol, wortel, kentang, bawang, cabai, labu siam, buncis dan sayur yang bertekstur keras lainnya. 

2. Gunakan alas atau wadah yang kering

Peletakan sayur juga harus diperhatikan saat menyimpan sayuran disuhu ruang. Jangan letakan sayur di ruangan yang lembab atau meletakan sayur di lantai yang rentan basah. Sayuran akan lebih lama disimpan jika wadah dan tempat yang digunakan kering dan bersih. Bila perlu gunakan wadah dengan rongga-rongga dan alasi dengan kertas atau tisue untuk menyerap kelembapan. 

3. Jangan biarkan sayur terlalu lama dalam plastik atau wadah tertutup.

Sayuran yang didiamkan terlalu lama dalam wadah tertutup akan menyebabkan penguapan pada sayur karena suhu yang panas dapat menyebabkan sayur lebih cepat layu dan busuk. Sebaiknya letakan saja sayur dalam wadah terbuka. 

4. Gunakan teknik pengawetan

Beberapa jenis sayur yang tidak tahan panas dan mudah layu tentu membutuhkan bantuan suhu dingin untuk tetap segar. Anda dapat memcoba merendam sayuran tersebut dengan air. Contohnya kangkung dan selada, rendam akar atau batang sayur dalam air untuk menjaga kadar air dalam sayur agar tetap segar. Pengawetan dengan air ini hanya bisa dilakukan dalam kurun waktu 2 hingga 3 hari saja. Karena jika terlalu lama sayur rentan membusuk dan mengurangi kesegarn sayur tersebut. 

BACA JUGA:Suka Cemilan Legendaris Piscok Bandung, Ini Langkah Cara Membuatnya, Anda Pasti Bisa

BACA JUGA:Semangat Juang Erick Thohir untuk Timnas U-23: Kebangkitan Menuju Olimpiade Paris 2024

Tag
Share