Masyarakat Kecamatan Ipuh Keluhkan Pemadaman Listrik
Jaringan listrik di Desa Air Buluh.--
KORAN DIGITAL RM - Masyarakat di beberapa desa di Kecamatan Ipuh mengeluhkan padamnya listrik sejak Kamis dan Jumat karena mengganggu aktivitas dan pekerjaan.
Pemadaman listrik yang terjadi di Kecamatan Ipuh pada Kamis 7 Maret 2024 dikonfirmasi oleh pihak PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dimana pemadaman listrik akan dilakukan mulai pukul 09.00-16.00 WIB karena adanya penebangan dan pembersihan tumbuhan di sekitar jaringan PLN. Namun pemadaman listrik terus berlanjut hingga Kamis malam dan listrik baru menyala pada pukul 20.00 WIB.
BACA JUGA:Akibat Longsor, 1 Keluarga Mengungsi
Ketidaksesuaian pemadaman listrik ini dikeluhkan oleh sebagian warga karena mengganggu aktivitas. Setelah dikonfirmasi oleh Camat Kecamatan Ipuh, Sepradanur S.Sos pihak PLN Kabupaten Mukomuko memberikan penjelasan karena adanya kerusakan pada gardu PLN yang berada di Desa Medan Jaya, Kecamatan Ipuh yang membuat pemadaman listrik diperpanjang.
Hingga Jumat 8 Maret pada dini hari hingga siang hari pemadaman listrik masih kerap terjadi. Hal ini cukup mengganggu aktivitas dan pekerjaan di beberapa sektor seperti perkantoran dan pemerintahan. Camat Ipuh Sepradanur meminta kepada PLN agar dapat memberikan kejelasan terkait ketidakstabilan listrik di terutama Kecamatan Ipuh. Jika PLN mengalami kendala untuk dapat dipecahkan dan diselesaikan secara bersama sehingga dapat diketahui bersama penyebab dan kendala yang membuat padamnya listrik.
“Kami berharap agar PLN dapat mengkonfirmasi kepada kami pihak Kecamatan dan tokoh-tokoh masyarakat agar kendala dan permasalahan yang dialami oleh PLN agar dapat diselesaikan bersama,” ungkap Sepradanur.
BACA JUGA:Terendam Banjir, Puluhan Hektare Sawah Terancam Gagal Panen
Menurut Hajratul Aswad, Kepala Desa Air Buluh, kerapnya pemadaman listrik membuat kinerja Pemdes tidak stabil dan meminta PLN untuk dapat segera memperbaiki kerusakan dan memberikan kejelasan ataupun konfirmasi kepada masyarakat.
“Dengan keadaan listrik sekarang yang kerap mati dan daya yang tidak stabil maka masyarakat sangat kecewa dengan pelayanan PLN mengingat sebentar lagi akan memasuki bulan puasa dan kebutuhan sangat tinggi akan listrik. Maka kami sangat berharap pihak PLN bisa segera memperbaiki kebutuhan akan listrik di wilayah Ipuh khususnya,” harap Hajratul Aswad.
Saat ini listrik telah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat. Hampir seluruh pekerjaan dan aktivitas membutuhkan listrik. Oleh sebab itu pemadaman listrik menjadi permasalahan masyarakat. Sehingga diharapkan bagi pihak PLN untuk dapat segera memperbaiki kerusakan dan memberikan informasi kepada masyarakat terkait kendala agar masyarakat dapat menysiasati ketika adanya pemadaman listrik.*