Dari Dapur Nusantara: Kue Lapis Tepung dengan Bumbu Rahasia yang Menggoda Selera

Dari Dapur Nusantara: Kue Lapis Tepung dengan Bumbu Rahasia yang Menggoda Selera--ISTIMEWA
radarmukomuko.bacakoran.co -Kue lapis adalah salah satu kue tradisional Indonesia yang terkenal dengan teksturnya yang kenyal, lapisan warnanya yang menarik, dan rasa manis gurih yang khas. Versi ini menggunakan bahan alami sebagai pewarna dan penambah cita rasa.
BACA JUGA:Resep Puding Coffee Cincau dengan Bumbu Rahasia, Perpaduan Lembut dan Kenyal yang Menggoda!
Bahan Utama:
- Tepung beras 250 gram
- Tepung tapioka (aci)
- Santan kental dari 1 butir kelapa parut 700 ml
- Gula pasir – 200–250 gram (sesuai selera)
- Garam – ½ sendok teh
- Daun pandan (ikat simpul) – 2 lembar
Bumbu Rahasia Alami:
Bumbu ini adalah kombinasi pewarna alami sekaligus pemberi rasa unik pada lapisan kue:
1. Jus daun pandan + suji (untuk warna hijau alami)
2. Blender 10 lembar daun pandan + 10 lembar daun suji dengan 100 ml air, lalu saring.
3. Hasilkan aroma wangi dan warna hijau alami khas kue tradisional.
4. Jus ubi ungu atau bit (untuk warna ungu/merah alami)
5. Rebus dan haluskan ubi ungu atau bit, tambahkan sedikit air, saring untuk mengambil ekstraknya.
6. Memberi warna cantik dan rasa manis alami.
7. Jus kunyit atau wortel (untuk warna kuning keemasan)
8. Gunakan sedikit kunyit segar (agar tidak pahit), campur dengan air lalu saring.
9. Tambahkan hanya sedikit untuk aroma dan warna kuning cerah yang alami.
10. Ekstrak kelapa bakar (opsional)
11. Kelapa parut disangrai hingga kehitaman, lalu rendam dengan air panas dan saring.
BACA JUGA:Megawati Hangestri Pertiwi bersama sang kekasih, segera menikah
Cara Membuat:
1. Siapkan santan: Rebus santan bersama daun pandan dan garam. Aduk perlahan agar tidak pecah. Setelah mendidih, angkat dan dinginkan.
2. Campur adonan: Dalam wadah besar, campurkan tepung beras, tepung tapioka, dan gula. Tuang santan sedikit demi sedikit sambil diaduk agar tidak menggumpal.
3. Saring adonan: Saring untuk memastikan tidak ada gumpalan. Ini membuat tekstur lapis jadi mulus.
4. Bagi adonan: Bagi adonan menjadi beberapa bagian, masing-masing diberi pewarna/bumbu alami sesuai selera.
5. Panaskan kukusan: Siapkan loyang dan olesi dengan minyak. Panaskan kukusan terlebih dahulu hingga benar-benar beruap banyak.
6. Tuang adonan: Tuang lapisan pertama (misalnya warna hijau) sebanyak 1–2 sendok sayur, kukus selama 5 menit hingga set.
7. Lanjutkan lapisan kedua (misal warna ungu), kukus lagi. Ulangi sampai adonan habis.
8. Kukus terakhir: Setelah lapisan terakhir, kukus selama 20 menit agar semua lapisan matang sempurna.
9. Dinginkan: Biarkan kue dingin sempurna sebelum dipotong agar tidak lengket atau rusak.
BACA JUGA:Pembentukan Pengurus Kopdes Merah Putih di Wilayah Kecamatan V Koto Tuntas
Tips Rahasia:
1. Gunakan api sedang saat mengukus agar kue tidak bergelombang.
2. Tutup kukusan dibungkus kain bersih supaya air tidak menetes ke adonan.
3. Potong dengan pisau yang diolesi minyak agar tidak lengket.
4. Kombinasi rasa alami (ubi, pandan, kunyit) akan menciptakan rasa manis gurih yang kompleks lebih dari sekadar pewarna.*