Pengunjung Taman Kota Parkir Kendaraan di Badan Jalan Nasional

Bundara Kota Mukomuko.-Sahad-Radar Mukomuko
koranrm.id – Bundaran Kota Mukomuko mulai dibangun pada tahun 2017-2018. Seiring dengan berjalannya waktu, pembangunan terus dilakukan untuk mempercantik wajah kota. Terbaru dilakukan pembangunan di lokasi eks Mapolsek Mukomuko Utara atau Polsek Kota Mukomuko.
Kondisi bundaran yang semakin cantik, menarik masyarakat untuk berkunjung sekedar menikmati libur terutama pada Sabtu dan Minggu sore. Yang datang mulai dari anak-anak, muda-mudi hingga orang dewasa. Mereka berasal dari berbagai kecamatan. Ada yang dari Kecamatan Lubuk Pinang, V Koto, Air Manjuto, Teras Terunjam, Air Dikit, Kecamatan Penarik dan sebagainya.
Pengjung yang datang hampir semua menggunakan kendaraan bermotor, baik motor maupun mobil. Karena tidak ada lokasi parkir, pengunjung memarkir kendaraan di badan jalan nasional. Kondisi tersebut membuat jalan nasional terlihat menjadi sempit. Ada juga yang parkir di bahu jalan depan SMPN 01 Mukomuko.
Salah seorang pengunjung, Deni Saputra, warga Desa Arah Tiga, Kecamatan Lubuk Pinang, mengatakan di Mukomuko bundaran ini merupakan satu-satu taman kota yang ada. Ia mengatakan, dilihat dari segi lokasi, kurang aman karena berada di tengah jalan nasional.
BACA JUGA:Pendaftar Haji di Mukomuko 4.800, Kuota Keberangkatan 167 per Tahun
‘’Inilah satu-satunya taman kota. Sayangnya lokasi dikelilingi jalan, sehingga berbahaya bagi anak-anak,’’ ujar Deni.
Deni juga menyampaikan, hal yang perlu menjadi perhatian pemerintah daerah adalah lokasi parkir. Tidak adanya tempat parkir, membuat pengunjung memarkirkan kendaraan di badan jalan.
‘’Lokasi parkir perlu diperhatikan agar tidak menganggu arus lalulintas. Apalagi ini jalan nasional, arus lalulinta tinggi,’’ tambah Deni.
Hal senada disampaikan warga Desa Lalang Luas, Kecamatan V Koto Aman Zikri alias Menggek. Ia mengatakan dirinya bersama anak, istri sengaja datang untuk menikmati suasana sore di taman kota Mukomuko. Pria yang juga menjabat sebagai Kades ini mengakui keindahan taman kota. Tanaman yang ada membuat lokasi menjadi sejuk. Lokasi juga cukup bersih dari sampah, rumput juga terjaga sehingga terlihat cantik.
BACA JUGA:SEB 3 Menteri Terbaru, Perubahan Jadwal Libur Sekolah di Ramadan 2025
‘’Cukup bagus, sambil santai bisa melihat kendaraan yang berlalu-lalang. Yang perlu dipikirkan barangkali lokasi parkir,’’ ujar Menggek.
Ditaman kota juga terdapat pedagang kaki lima serta permainan anak-anak. Hal ini menjadi sarana pendukung yang memanjakan pengunjung.