Pemdes Gading Jaya Lanjut Program Penggemukan Sapi

Jumat 30 Aug 2024 - 17:07 WIB
Reporter : Dedi Sumanto
Editor : SAHAD

KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Desa (Pemdes) Gading Jaya Kecamatan Sungai Rumbai Mukomuko tahun 2024 ini kembali melanjutkan program ketahanan pangan bidang penggemukan sapi. Sesuai dengan kemampuan anggaran yang mereka miliki, yaitu 20 persen dari besaran pagu Dana Desa (DD) yang mereka terima tahun 2024 ini, setidaknya mereka bisa melaksanakan pengadaan bibit sapi sebanyak 12 ekor. Tempo hari, 12 ekor bibit sapi program ketahanan pangan tersebut sudah secara resmi diserahkan kepada kelompok pengelola. Sesuai kesepakatan yang dilahirkan dalam Musyawarah Desa (Musdes) desa setempat. Kelompok pengelola sapi program ketahanan pangan ini ditetapkan sebanyak 2 kelompok. Pemdes Gading Jaya sangat berharap program ketahanan pangan bidang penggemukan sapi ini bisa untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa dan meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes).

BACA JUGA:Tunggang Siap Menyongsong TA 2025

BACA JUGA:Rumah Warga Nyaris Terjun ke Sungai, Dinas Sekedar Meninjau

Kepala Desa (Kades) Gading Jaya, Azwardi, H dihubungi mengatakan, program penggemukan sapi ini dilakukan mulai sejak tahun 2023 lalu. Dan tahun ini mereka kembali melanjutkan program tersebut. Dengan menambah bibit sapi untuk kelompok pengelola. Pihaknya dari desa berharap, kelompok yang mengelola program penggemukan sapi ini serius dalam melakukan pengelolaan dan pemeliharaan. Kalau ada kendala selama pengelolaan, kelompok bisa koordinasi langsung dengan desa. Begitupun kalau ada ternak sapi yang sakit atau yang mati. Kelompok harus membuat laporan yang bisa dipertanggungjawabkan. "Anggaran yang digelontorkan untuk program ketahanan pangan ini adalah DD. Jadi, kita minta kelompok pengelola serius melakukan pemeliharaan. Kalau ada ternak yang mati harus segera lapor ke desa," kata Azwardi. 

Lanjutnya, program ketahanan pangan ini wajib direalisasikan oleh desa. Karana program ketahanan pangan ini adalah salah satu program prioritas penggunaan DD yang sudah ditetapkan pemerintah pusat. Karena itu, pihaknya dari desa juga menaruh harapan penuh dan optimis ke kelompok pengelola. Bagaimana program penggemukan sapi ini berhasil, bisa untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Selain itu, juga bisa menambah PADes. "Ya, program ketahanan pangan ini adalah salah satu program prioritas pemerintah pusat. Dan program ini harus direalisasi oleh desa. Sesuai dengan regulasi dalam penggunaan DD, desa harus mengalokasi DD sebesar 20 persen dari besaran pagu DD yang kita diterima," jelasnya. 

BACA JUGA:Musrenbangdes, 2025 Pemdes Arah Tiga Bangun TPT, Drainase dan JUT

BACA JUGA:Disperindagkop Dan UKM Optimalkan Retribusi PAD Pasar

Ditambahkannya, seusai kesiapan desa, sekarang 12 ekor bibit sapi program ketahanan pangan tahun 2024 ini, sudah diserahkan ke kelompok pengelola. Serah terima 12 ekor bibit sapi itu disaksikan langsung oleh pihak Kecamatan, BPD dan Kapolsek Sungai Rumbai. Semua bibit sapi yang diserahkan kepada kelompok ini dipastikan dalam keadaan sehat. Sebelum diserahkan kepada kelompok pengelola, sapi tersebut juga sudah diberi vaksinasi. "Semua bibit sapi sudah kita serahkan kepada kelompok pengelola. Sesuai dengan hasil pemeriksaan dari pihak Puskeswan, semua sapi yang kita serahkan kepada sekelompok ini dalam keadaan sehat," tambah Azwardi.*

Kategori :