radarmukomukobacakoran.com - Pemerintah Desa Talang Sakti, Kecamatan V Koto mulai bersiap merealisasikan fisik yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahap dua. Di tahap dua, desa ini masih lanjut bangun jalan berupa rabat beton. Pertama rabat beton akses Jalan Usaha Produksi (JUP) area Bukit Gandis dengan volume panjang 120 meter. Selanjutnya pembangunan rabat pemukiman dengan volume panjang 60 meter. Saat ini pihak desa tengah melakukan proses pengajuan DD tahap dua. Setelah anggaran cair, pengerjaan dua bangunan tersebut langsung dilanjutkan.
Kades Talang Sakti, Samsul Sahril menyampaikan, untuk saat ini pihaknya dari pemerintah desa tengah proses pengajuan pencairan DD tahap dua. Dimana berkas pengajuan sudah masuk dan tinggal menunggu proses selanjutnya. Jika anggaran cepat masuk ke Rekening Kas Desa (RKD), tentu realisasi kegiatan selanjutnya juga akan cepat dilanjutkan. Baik kegiatan fisik berupa pembangunan maupun kegiatan non fisik seperti pelatihan serta pemberdayaan masyarakat. “Desa kita sekarang masih dalam proses pengajuan DD tahap II dan anggaran juga belum cair,”katanya. Lanjut Kades, terkait kegiatan pembangunan fisik pada tahap dua masih ada. Setidaknya ada dua item akan direalisasikan pada tahap dua yang berfokus ke rabat beton. Pertama pembangunan rabat beton akses JUP dan rabat beton akses pemukiman. Pasalnya kondisi jalan yang akan dirabat tersebut cukup mengkhawatirkan. Maka para warga saat Musyawarah Desa (Musdes) sepakat jalan tersebut jadi prioritas pembangunan tahun ini. Sama seperti fisik tahap satu juga fokus ke jalan berupa pengoralan dan rabat beton. BACA JUGA:Semarak HUT RI di Kecamatan V Koto Kian Terasa BACA JUGA:Terancam Batal Berlaga di Pilkada, Khoirudin Ceritakan Penawaran yang Ditolak Anies “Kalau kegiatan fisik, pada tahap dua kita lanjut bangun dua item rabat beton jalan pemukiman dan JUP,”lanjutnya. Masih Kades, pengerjaan tetap akan dilakukan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) sebagai perpanjangan tangan pemerintah desa. Para TPK juga tetap diarahkan memaksimalkan kinerja. Baik dari segi waktu, kualitas serta mutu bangunan. Namun TPK tentu tidak bisa berjalan sendiri. Peran seluruh warga juga penting untuk mendukung selama proses pembangunan berlangsung. Apalagi akses jalan bakal dialihkan sementara ketika pengerjaan nanti tengah berlangsung. “Kita dari pemerintah desa tetap mengimbau agar nanti para TPK memaksimalkan kinerja. Selain itu kerjasama para warga juga tetap diharapkan supaya tahapan pengerjaan nanti lancar,”demikian Kades.
Kategori :