KORAN DIGITAL RM - Cuaca buruk melanda sebagian wilayah di Kabupaten Mukomuko, beberapa waktu terakhir. Hal itu menyebabkan aktifitas nelayan dalam mencari ikan terganggu.
Di Kecamatan Ipuh, harga ikan air laut di pedagang-pedagang ikan mengalami kenaikan hingga 2 kali lipat. Cuaca yang tidak menentu kerap menyebabkan hujan badai dan ombak tinggi di tengah laut. Akibatnya nelayan tidak dapat menangkap ikan dengan maksimal.
Kenaikan harga ikan air laut sudah dirasakan dalam waktu satu bulan terakhir.
Dampak dari cuaca yang tidak menentu membuat ikan sulit didapat. Juga menimbulkan besarnya risiko yang harus dihadapi nelayan untuk mencari ikan di laut saat badai.
Limin, salah seorang pedagang ikan menyebutkan bahwa kenaikan harga ikan saat ini memang disebabkan oleh cuaca buruk. Dimana ombak yang tinggi dan badai di tengah laut membuat sebagian nelayan tidak melaut. Ketika dipaksakan melaut, hasi tangkapan ikan berkurang.
“Ikan sekarang hampir merata harga naik semua. Ikan laut jumlah sedikit, karena hasil tangkapan nelayan hanya sedikit. Cuaca buruk dan badai yang membuat nelayan tidak melaut," ungkap Limin.
BACA JUGA:Inilah 15 Masjid di Kabupaten Mukomuko yang Bakal Dikunjungi Bupati dan Wakil Bupati
BACA JUGA:Longsor Sungai Pauh, Dua Rumah di Lubuk Sanai Terancam Terjun Bebas
Kenaikan harga ikan air laut juga dapat dilihat di pedagang ikan yang berada di Pantai Batu Kumbag, Desa Pulau Baru, Kecamatan Ipuh. Sepinya pedagang dan tingginya harga jual ikan membuat minat pembeli ikut berkurang. Ikan-ikan hasil nelayan yang segar biasanya langsung dijual kepada pembeli dengan harga murah. Namun saat ini harga ikan air laut mengalami peningkatan.
Ikan-ikan yang dijual pedangan di Pantai Batu Kumbang cukup bervariatif, mulai dari berbagai macam ikan hingga see food dapat ditemui. Namun pada beberapa waktu terakhir harga ikan terus meningkat hingga 2 kali lipat. Dimana ikan Tenggiri yang pada sebelumnya dijual dengan harga Rp. 20.000-, hingga Rp. 25.000-, per kilogram saat ini dijual dengan harga Rp40.000,- per kilogran. Adapula udang air laut yang semula Rp40.000,- hingga Rp50.000,- per kiloogram saat ini dijual dengan harga Rp80.000,- hingga Rp85.000,- per kilogram.
Kenaikan harga ikan air laut dapat teurus terjadi mengingat cuaca buruk dan tingginya ombak membuat nelayan kesulitan mencari ikan.*