Tahun Ini Jumlah KPM BLT-DD Lubuk Sanai Bertambah

Reporter: Deni Saputra |

Editor: SAHAD |

Rabu , 01 Jan 2025 - 17:53

Tahun Ini Jumlah KPM BLT-DD Lubuk Sanai Bertambah --screnshoot dari web

radarmukomukobacakoran.com-Jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) di Desa Lubuk Sanai, Kecamatan XIV Koto, bertambah. Pada penyaluran terakhir, KPM BLT-DD berjumlah 30 orang. Berdasarkan kesepakatan bersama, tahun 2025 menjadi 32 KPM. Adapun penambahan 2 orang KPM tersebut dengan kriteria Lanjut Usia (Lansia) dan sakit menahun. Sebagaimana disampaikan Sekdes Lubuk Sanai, Andi Saputra.

Sekdes mengatakan, untuk jumlah KPM BLT awal tahun 2024 sebenarnya 33 orang. Namun seiring berjalan waktu, ada 3 orang kriteria sakut menahun meninggal. Sehingga sampai penyaluran tahap terakhir hanya tersisa 30 orang. Namun untuk tahun 2025 terjadi penambahan 2 orang KPM BLT. Ke 2 orang KPM tersebut dengan kriteria lansia dan sakit menahun. Sehingga untuk tahun 2025 jumlah KPM yang telah ditetapkan sebanyak 32 orang.

“Terkait jumlah KPM BLT-DD tahun 2025 telah ditetapkan sebanyak 32 KPM. Artinya bertambah dua dari jumlah terakhir, yaitu 30,”tuturnya.

Lanjutnya, penetapan jumlah KPM tersebut sudah melalui tahapan panjang. Diawali dengan usulan para warga melalui kepala dusun. Selanjutnya dilanjutkan dalam pembahasan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) yang dihadiri seluruh pihak-pihak terkait internal desa. Maka dari itu, ia memastikan semua KPM yang ditetapkan murni berdasarkan musyawarah dan penyaringan ketat. Sebab pemerintah desa juga tak ingin kalau BLT-DD disalurkan tidak tepat sasaran. Padahal tujuan utamanya sudah jelas untuk meringankan beban masyarakat, terkhusus warga miskin ekstrim.

“Namun perlu digaris bawahi penambahan tersebut sudah melalui tahapan dan penyaringan panjang dan disepakati seluruh pihak-pihak terkait,”sambungnya.

Kemudian terkait penyaluran BLT-DD tahun 2025 tetap sama seperti tahun sebelumnya. Sekarang pihaknya telah menyelesaikan Rancangan Pendapatan dan Belanja Desa (RAPBDes). Tinggal melakukan evaluasi di tingkat kecamatan sembari menunggu Peraturan Bupati (Perbub) keluar. Pasalnya hingga berakhir tahun 2024, belum ada satupun desa di Kabupaten Mukomuko, yang mendapatkan nomor register berkas RAPBDes tahun anggaran 2025. Karena masih menunggu Perda terkait Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025 disahkan.

“Terkait penyaluran BLT-DD tahap satu, tentu menunggu pencairan. Untuk sekarang kita masih menunggu Perda APBD tahun 2025 disahkan. Baru bisa registerer berkas RAPBDes,”tutupnya.(den)

tahun ini jumlah kpm blt-dd lubuk sanai bertambah                             radarmukomukobacakoran.com-jumlah keluarga penerima manfaat (kpm) bantuan langsung tunai dana desa (blt-dd) di desa lubuk sanai, kecamatan xiv koto, bertambah. pada penyaluran terakhir, kpm blt-dd berjumlah 30 orang. berdasarkan kesepakatan bersama, tahun 2025 menjadi 32 kpm. adapun penambahan 2 orang kpm tersebut dengan kriteria lanjut usia (lansia) dan sakit menahun. sebagaimana disampaikan sekdes lubuk sanai, andi saputra. 
sekdes mengatakan, untuk jumlah kpm blt awal tahun 2024 sebenarnya 33 orang. namun seiring berjalan waktu, ada 3 orang kriteria sakut menahun meninggal. sehingga sampai penyaluran tahap terakhir hanya tersisa 30 orang. namun untuk tahun 2025 terjadi penambahan 2 orang kpm blt. ke 2 orang kpm tersebut dengan kriteria lansia dan sakit menahun. sehingga untuk tahun 2025 jumlah kpm yang telah ditetapkan sebanyak 32 orang. 
baca juga:kpm blt-dd tirta makmur bertambah, segini jumlahnya
baca juga:mantan kades masuk dalam daftar kpm blt-dd 
“terkait jumlah kpm blt-dd tahun 2025 telah ditetapkan sebanyak 32 kpm. artinya bertambah dua dari jumlah terakhir, yaitu 30,”tuturnya.
lanjutnya, penetapan jumlah kpm tersebut sudah melalui tahapan panjang. diawali dengan usulan para warga melalui kepala dusun. selanjutnya dilanjutkan dalam pembahasan musyawarah desa khusus (musdesus) yang dihadiri seluruh pihak-pihak terkait internal desa. maka dari itu, ia memastikan semua kpm yang ditetapkan murni berdasarkan musyawarah dan penyaringan ketat. sebab pemerintah desa juga tak ingin kalau blt-dd disalurkan tidak tepat sasaran. padahal tujuan utamanya sudah jelas untuk meringankan beban masyarakat, terkhusus warga miskin ekstrim. 
“namun perlu digaris bawahi penambahan tersebut sudah melalui tahapan dan penyaringan panjang dan disepakati seluruh pihak-pihak terkait,”sambungnya.
baca juga:kpm blt-dd di marga mulya sakti meningkat, ternyata ini penyebabnya
baca juga:pemdes wilayah kecamatan v koto tuntas salurkan blt-dd terakhir
kemudian terkait penyaluran blt-dd tahun 2025 tetap sama seperti tahun sebelumnya. sekarang pihaknya telah menyelesaikan rancangan pendapatan dan belanja desa (rapbdes). tinggal melakukan evaluasi di tingkat kecamatan sembari menunggu peraturan bupati (perbub) keluar. pasalnya hingga berakhir tahun 2024, belum ada satupun desa di kabupaten mukomuko, yang mendapatkan nomor register berkas rapbdes tahun anggaran 2025. karena masih menunggu perda terkait anggaran pendapatan dan belanja daerah (apbd) tahun 2025 disahkan.
“terkait penyaluran blt-dd tahap satu, tentu menunggu pencairan. untuk sekarang kita masih menunggu perda apbd tahun 2025 disahkan. baru bisa registerer berkas rapbdes,”tutupnya.(den)

Tag

Share