Rahasia Kelezatan Kue Pinyaram : Hidangan Khas Sumatra Barat yang tak Tertandingi
Rahasia Kelezatan Kue Pinyaram : Hidangan Khas Sumatra Barat yang tak Tertandingi--Istimewa
radarmukomuko.bacakoran.co -Pinyaram, panyaram atau paniaram adalah salah satu kue yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Minangkabau. Kuliner satu ini termasuk ke dalam jajanan tradisonal yang masih eksis dan tidak lekang oleh zaman. Biasanya makanan ini merupakan makanan yang wajib ada pada acara-acara adat di Minangkabau.
Asal Usul kata pada kue pinyaram
Kata "pinyaram" diambil dari istilah dalam bahasa Minangkabau "panyiram" yang berakar dari kata "manyiram" yang memiliki arti "menyiramkan", yang merujuk kepada proses pembuatan kue pinyaram.
BACA JUGA:Kelezatan Wajik Ketan Gula Merah: Sejarah dan Resep Cara Membuatnya
Dalam teori lain, kata "panyaram" yang digunakan sebagai sebutan lain bagi kue pinyaram, berasal dari gabungan istilah "panyarahan" + "ramah" dalam bahasa Minangkabau yang bermakna panganan yang dihidangkan sebagai kudapan dalam menjamu tamu atau beramah-tamah.
perbedaan kue pinyaram dengan kue cucur
Kue pinyaram ini memiliki bahan dasar utama berupa tepung beras dan gula, baik gula merah maupun gula pasir. Bentuk kue pinyaram hampir serupa dengan kue cucur, dan komposisi bahan-bahannya secara keseluruhan hampir identik.
Namun, yang membedakan adalah bentuk kue pinyaram memiliki bagian tengah yang menggembung. Dalam teksturnya, kue ini memiliki tepian yang renyah, sementara bagian tengahnya empuk dan lembut. Kue ini ditandai oleh dominasi rasa manis dan gurih yang membuatnya sangat mudah diterima oleh berbagai lidah.
BACA JUGA:Kerap Kantuk di Pagi Hari? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
resep membuat kue pinyaram
bahan bahan:
1. 300 gr tepung beras putih atau hitam
2. 150 gr gula aren
3. 100 gr gula pasir
4. 450 ml santan
5. vanilla bubuk secukupnya
6. garam secukupnya
7. Minyak goreng secukupnya
BACA JUGA:Gunung Popocatépetl Keindahan Gunung Berapi Tertinggi Kedua di Meksiko
langkah langkah:
1. Langkah pertama yang harus di lakukan adalah memanaskan gula aren, santan dan gula pasir yang sudah disisir sampai mencair, jika sudah disisihkan.
2. Setelah itu masukkan tepung beras putih atau tepung beras hitam ke dalam wadah atau mangkuk,
3. Lalu tambahkan dengan dengan larutan gula dan santan sedikit demi sedikit sambil terus diaduk sampai merata.
4. Lalu tambahkan juga vanili bubuk dan juga garam lalu aduk rata kembali.
5. Aduk terus adonan hingga tercampur merata hingga kurang lebih 15 menit.
6. Setelah itu panaskan minyak goreng dalam wajan
7. Tuangkan satu sendok sayur adonan yang sudah jadi ke dalam minyak yang sudah panas, kira - kira sampai di bagian bawah permukan minyak goreng.
8. Goreng kue pinyaram dan lakukan terus sampai adonan selesai dibuat, setelah itu sajikan.
BACA JUGA:Bahaya Konsumsi Berlebihan Ayam Broiler: Memahami Risiko Kesehatan dan Dampak Lingkungan
varian kue pinyaram
Kue pinyaram tersedia dalam dua varian warna, yaitu putih dan coklat, yang membedakan warnanya, tetapi tidak rasa. Kue putih menggunakan gula pasir, sementara kue coklat menggunakan gula merah. Seiring dengan perkembangan zaman, kue pinyaram kini hadir dalam berbagai varian rasa, termasuk durian, pisang, dan pandan.*
Sumber :https://www.detik.com