Desa Talang Buai Star Fisik Tahap II TA 2024

Desa Talang Buai Star Fisik Tahap II TA 2024.--ISTIMEWA

radarmukomuko.bacakoran.co - Pemerintah Desa Talang Buai, Kecamatan Selagan Raya Mukomuko Bengkulu, saat ini kembali melanjutkan kegiatan pembangunan fisik yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahap II Tahun Anggaran (TA) 2024.

Kegiatan pembangunan fisik yang mereka realisasikan yaitu peningkatan (rabat beton) Jalan Sentral Produksi (JSP) di wilayah perkebunan Sungai Enau dengan volume panjang lebih kurang 200 meter. Kemudian peningkatan Jalan dalam lingkungan desa dengan volume panjang lebih kurang 20 meter.

Dan pembangunan box Culvert Jalan dalam lingkungan desa. Pemdes Talang Buai optimis semua kegiatan yang bersumber dari DD tahap II bisa selesai tepat waktu. Sesuai dengan perencanaan yang sudah ditetapkan dalam APBDes tahun 2024. Karana itu, jajaran TPK diminta fokus melakukan percepatan dalam pengerjaan.

BACA JUGA:Wedang Uwuh, Minuman Khas Dari Yogyakarta

Kepala Desa (Kades) Talang Buai, Asril mengatakan, seusai dengan kesiapan pihaknya. Setelah menggodok berkas Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) Perubahan tahun 2024. Mereka langsung menyampaikan pengajuan tahap II. Selanjutnya, selayang mereka sudah mulai bergerak merealisasikan kegiatan yang bersumber dari DD tahap II. Untuk pengerjaan JSP sekarang sudah mulai dikerjakan oleh TPK dan semua tenaga kerja yang dilibatkan dalam pembangunan tersebut.

"Hari ini Sabtu 29 Juni kita sudah mulai bergerak. Tukang pekerjaan itu sudah mulai bekerja seusai. Mudah-mudahan selama pengerjaan tidak ada kendala. Sehingga pekerjaan itu bisa selesai tepat waktu," kata Asril.

Lanjutnya, selain menuntaskan kegiatan pembangunan fisik. Pihaknya juga fokus dengan program prioritas lainnya seperti penyaluran BLT-DD, kegiatan pencegahan stunting dan kegiatan pemberdayaan seperti pelatihan dan lainnya. Mereka dari desa memang berupaya memaksimalkan serapan anggaran dan meminimalisir dana silpa tahun 2024 ini. Mereka dari desa juga menuntut jajaran TPK serta semua tenaga kerja yang terlibat dalam pembangunan itu melakukan percepatan dalam pengerjaan. Jika ada kendala di lapangan, diharapkan segera koordinasi dengan desa. Jangan sampai terbentur hingga pelaksanaan kegiatan tertunda.

BACA JUGA:Sejarah Awal Persebaran Suku Dayak

"Kita cukup optimis semua kegiatan ini bisa selesai tepat waktu. Sebelum akhir Desember mendatang semua kegiatan ditargetkan sudah dilakukan serah terima, itu target kita," tutup Asril.*

Tag
Share