Goro Bangun Pos Ronda, Pemdes Sungai Lintang Kembali Aktifkan Siskamling

koranrm.id – Pemerintah Desa Sungai Lintang, Kecamatan V Koto, mulai mengaktifkan kembali Sitem Keamanan Lingkungan (Siskamling). Bahkan beberapa waktu lalu, aparatur desa yang dibantu para warga yang langsung dipimpin oleh Kades Sungai Lintang, Ariyanto, telah melakukan gotong-royong (goro) mendirikan pos ronda. Hal tersebut sebagai bentuk tidak lanjut dari intruksi Bupati Mukomuko yang tertuang dalam surat resmi bernomor 331.1/162/D.7/IX/2025 yang diterbitkan pada Senin 15 September 2025. Kebijakan tersebut menindaklanjuti Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 26 Tahun 2020 serta surat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Gubernur Bengkulu mengenai peningkatan peran Linmas dalam mendukung penyelenggaraan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di daerah. 

Ariyanto, menyampaikan, mereka di Sungai Lintang sudah mulai mengaktifkan Sikamling. Beberapa waktu lalu, mereka di bantu lembaga internal desa serta para warga juga melaksanakan goro mendirikan pos ronda. Pengaktifan Siskamling ini merupakan bentuk tindaklanjut dari intruksi Bupati agar masing-masing desa mengaktifkan Siskamling. Selain itu pengaktifan Siskamling juga diintruksikan oleh pemerintah pusat melalui Kemendagri. Dimana pengaktifan Sikamling sebagai peningkatan peran Linmas untuk mendukung ketertiban di desa.

“Kita dari pemerintah desa didukung seluruh unsur desa mulai mengaktifkan kembali Siskamling. Beberapa hari lalu kami secara bersama-sama telah mendirikan pos ronda,”katanya. 

Masih Ariyanto, pendirian pos ronda supaya Siskamling tidak lagi sekadar simbol, melainkan gerakan nyata untuk memperkuat kebersamaan, menjaga ketertiban, dan menghadirkan suasana desa yang aman dan kondusif. Selain para Linmas, kegiatan jaga pos ronda juga melibatkan para warga secara bergiliran. Sehingga pos ronda di Sungai Lintang akan aktif setiap malam tanpa terkecuali. Sejauh ini respon para warga juga sangat mendukung terkait program pengaktifan Siskamling ini.

“Pos ronda ini akan kami jaga secara bersama dan bergiliran. Supaya Siskamling bukan lagi sekedar simbol, tapi gerakan nyata memperkuat kebersamaan untuk mendukung terjaganya Kamtibmas,”tutup Ariyanto.