Desa Banjarsari Mulai Tanam Jagung Program Sadesahe

koranrm.id - Pemerintah Desa (Pemdes) Banjarsari Kecamatan Sungai Rumbai Mukomuko, siap menyukseskan program ketahanan pangan dan lomba Satu Desa Satu Hektar (Sadesahe) jagung. Kemarin Jumat,(26/9) Pemdes Banjarsari secara resmi melauncihing sekaligus melakukan penanaman jagung program ketahanan pangan dan lomba Sadesahe. Dalam kesempatan tersebut, hadir langsung Camat Sungai Rumbai, Kapolsek Sungai Rumbai, anggota BPD, perwakilan dari Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Sungai Rumbai, tokoh masyarakat dan jajaran perangkat desa. Pemdes Banjarsari optimis program ketahanan pangan ini bisa berhasil, dan bisa mendongkrak perekonomian warga.

Kepala Desa (Kades) Banjarsari, Muh Sopyan, melalui Sekdes, Ali Usman, saat dihubungi mengatakan, lahan lebih kurang 1 Hektar (Ha) untuk penanaman jagung program ketahanan pangan dan lomba Sadesahe ini, sudah lama mereka garap. Mulai dari pembersihan lahan, pemberian pupuk awal, hingga sekarang mereka sudah bisa melakukan menanam. Meskipun tidak menjadi desa pertama yang mulaienan. Namun, Pihaknya tetap optimis, bahwa jagung yang mereka tanam ini bisa mendapatkan hasil panen yang maksimal.

"Setelah beberapa hari kita menerima bibit dari Polsek Sungai Rumbai. Jumat kemarin kita baru siap launching dan melakukan penanaman," kata Ali Usman setelah pembukaan launching dan penanaman Jumat,(26/9).

Ditambahkan Ali, sesuai dengan usia tanaman jagung, target panen lahan jagung seluas lebih kitany 1 Ha ini awal Januari 2026 mendatang. Untuk bisa mencapai target, pihaknya berharap kepada tim yang dibentuk khusus untuk mengelola dan merawat tanaman jagung ini bisa bekerja dengan maksimal. Selain itu, pihaknya juga akan koordinasi dengan pihak BPP Kecamatan Sungai Rumbai terkait dengan bagaimana tata cara merawat tanaman jagung dengan baik dan benar. 

"Ya, untuk target panen awal Januari 2026 mendatang. Kita optimis program ini tidak sia-sia. Kita berupaya dengan maksimal, bagaimana program ini bisa berhasil. Dan bisa mendongkrak pendapatan jagung di wilayah Kabupaten Mukomuko," tambah Ali..

Sementara Camat Sungai Rumbai, Darmadi, S.Sos juga menambahkan, pihaknya dari kecamatan mendorong Pemdes Banjarsari untuk bisa mendapat hasil panen yang lebih maksimal. Karena itu, Pemdes harus berkolaborasi dengan pihak BPP Kecamatan Sungai Rumbai, bagaimana cara merawat tanaman jagung tersebut dengan baik dan benar. Menurutnya, luas lahan jagung program ketahanan pangan dan lomba Sadesahe yang digarap Pemdes Banjarsari ini, lebih kurang seluas 1 Ha. 

"Kita dari kecamatan, berharap Pemdes Banjarsari bisa lebih memaksimalkan dalam pengelolaan program ketahanan pangan dan lomba Sadesahe ini. Sehingga bisa mendapat hasil panen maksimal," tambahnya.