Baru 2 Desa Selesai Dimonev

koranrm.id - Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kecamatan Ipuh saat ini mulai turun untuk melaksanakan monitoring pelaksanaan APBDes tahap I tahun 2025.

Sesuai dengan jadwal pihak kecamatan dan kesiapan desa, saat ini sudah ada 2 desa yang sudah mereka Monev. Yaitu Desa Mundam Marap dan Desa Pulau Makmur. Sesuai dengan hasil monitoring di 2 desa tersebut tidak ada temuan yang fatal. Semua kegiatan yang ditetapkan dalam APBDes tahap I, sudah terealisasi dengan baik sesuai dengan perencanaan.

Namun, yang menjadi catatan tim Monev hanya masalah kelengkapan administrasi atau bukti penggunaan anggaran. Masih ada beberapa Surat Pertanggungjawaban (SPJ), kwitansi dan dokumen bukti penggunaan anggaran masih ada yang kurang. Semua kekurangan itu masih hal yang lumrah dan masih bisa dilengkapi.

BACA JUGA:Dihari Pertama Murid Baru Sekolah SDN 01 Pondok Suguh Gelar MPLS

Camat Ipuh, Sepradanur, S.Sos melalui Kasi Ekobang, Hernita, S.Sos dihubungi mengatakan, sesuai dengan rencana dan kesiapan dari pihak desa. Saat ini sudah ada 2 desa yang sudah dikunjungi oleh tim Monev.

Hasilnya tidak ada kegiatan yang fiktif. Semua kegiatan terealisasi sesuai dengan perencanaan yang sudah ditetapkan oleh masing-masing desa. Namun, sedikit catatan yang ditemukan oleh tim Monev ini, harus dilengkapi dan tindaklanjuti oleh kedua desa. Karena selain tim Monev dari kecamatan, tidak menutup kemungkinan juga kedepan ada pemeriksaan dari inspektorat dan pihak lainnya.

"Ya, sekarang Monev tahap I sudah berjalan. Sudah ada 2 desa yang sudah kita datangi. Alhamdulillah semua kegiatan terealisasi dengan baik seusia dengan perencanaan," kata Hernita.

Dilanjutkannya, untuk Minggu ini ada 1 desa yang sudah mereka jadwalkan. Yaitu Desa Pasar Ipuh. Dia berharap sebelum tim Monev turun, desa harus memastikan semua kegiatan sudah terealisasi dengan baik.

BACA JUGA:Lebih dari Sekadar Kendaraan: Ekspresi Diri Anak Muda Lewat Custom Motor Listrik

Kemudian masalah kelengkapan administrasi dan dokumen bukti penggunaan anggaran juga harus dilengkapi. Sebesar apapun anggran yang sudah direalisasikan, harus dibuktikan dengan bukti yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. Karena selain mengecek bangunan fisik yang sudah dikerjakan oleh TPK, tim Monev juga melihat kelengkapan administrasi bukti penggunaan anggaran.

"Minggu ini ada 1 desa yang kita jadwalkan Monev. Kita harap desa yang kita jadwalkan ini, sudah melengkapi semua administrasi bukti penggunaan anggaran," tambahnya.