Akademisi Dukung Pemekaran Kabupaten Bengkulu Barat

Reporter: Dedi Sumanto |

Editor: SAHAD |

Senin , 12 May 2025 - 17:01

Akademisi Dukung Pemekaran Kabupaten Bengkulu Barat --screnshoot dari web

KORANRM.ID - Wacana pemekaran Kabupaten Bengkulu Barat yang digagas para tokoh masyarakat Mukomuko, kini mendapat respon positif dan dukungan akademisi. Dimana presidium pemekaran Kabupaten Bengkulu Barat yang sudah dibentuk, dan dideklarasikan pada tahun 2014 lalu, kini kembali berencana untuk bergerak dan memperjuangkan kembali pemekaran Kabupaten Bengkulu Barat dari wilayah Kabupaten Mukomuko. Menurut salah satu akademisi yang juga sebagai dosen di Universitas Prof. Dr. Hazairin SH Bengkulu, Syaiful Anwar AB, menyebut Pemekaran suatu wilayah atau kabupaten merupakan salah satu langkah strategis mewujudkan percepatan pembangunan, pemerataan bangunan di daerah yang efektif dan efisien, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas.

Dijelaskan Syaiful Anwar, meningkatkan pembangunan yang merata, otoritas, dan berkelanjutan dalam perencanaan pembangunan sangat penting untuk mencapai tujuan pembangunan daerah yang efektif dan efisien. Menurutnya ada beberapa langkah untuk mencapai tujuan tersebut. Pertama Pembangunan yang Merata. Pemerintah harus identifikasi kebutuhan masyarakat di berbagai suatu daerah, dan prioritaskan pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut. Selanjutnya, mengalokasikan sumber daya yang memadai untuk pembangunan di berbagai daerah, termasuk daerah terpencil dan tertinggal. Kemudian untuk selanjutnya, Meningkatkan aksesibilitas ke fasilitas dasar seperti pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Menguatkan kelembagaan, menguatkan kelembagaan pemerintah daerah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.

Kemudian meningkatkan transparansi dan akuntabilitas. Dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai dengan rencana dan kebutuhan masyarakat. Mengembangkan kapasitas SDM, dalam pengembangan kapasitas Sadam pemerintah daerah harus bisa meningkatkan kemampuan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. Pembangunan yang Berkelanjutan, mengintegrasikan aspek lingkungan, dalam sebuah perencanaan pembangunan untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan berkelanjutan dan tidak merusak lingkungan.

Kemudian mengembangkan ekonomi lokal, yang berkelanjutan dan berbasis pada potensi daerah untuk tingkatkan kesejahteraan masyarakat. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. Pemerintah harus memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai kebutuhan masyarakat. "Dengan meningkatkan pembangunan yang merata, otoritas, dan berkelanjutan. Pemerintah Provinsi Bengkulu dapat mencapai tujuan pembangunan daerah yang efektif efisien, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," Jelasnya.

Apakah dengan pemekaran wilayah rentang kendali dapat diperpendek? Syaiful Anwar mengatakan, dengan adanya pemekaran wilayah. Rentang kendali dapat diperpendek. Rentang kendali adalah jumlah wilayah atau unit yang harus dikelola oleh suatu lembaga atau pemerintah. Dengan pemekaran wilayah, pemerintah daerah dapat membagi wilayahnya menjadi beberapa bagian yang lebih kecil, sehingga rentang kendali dapat diperpendek. Dengan rentang kendali yang lebih pendek, pemerintah daerah dapat mengelola wilayah lebih efektif. Pemerintah daerah dapat lebih fokus dengan kebutuhan masyarakat lokal dan mengelola wilayah dengan lebih efektif.

Meningkatkan responsivitas. Pemerintah daerah dapat lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat lokal dan mengambil keputusan yang lebih tepat waktu. Meningkatkan akuntabilitas. Pemerintah daerah dapat lebih akuntabel dalam mengelola wilayah dan sumber daya, karena mereka lebih dekat dengan masyarakat lokal. "Dengan demikian, pemekaran wilayah dapat membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam mengelola wilayah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," paparnya.

akademisi dukung pemekaran kabupaten bengkulu barat                             koranrm.id - wacana pemekaran kabupaten bengkulu barat yang digagas para tokoh masyarakat mukomuko, kini mendapat respon positif dan dukungan akademisi. dimana presidium pemekaran kabupaten bengkulu barat yang sudah dibentuk, dan dideklarasikan pada tahun 2014 lalu, kini kembali berencana untuk bergerak dan memperjuangkan kembali pemekaran kabupaten bengkulu barat dari wilayah kabupaten mukomuko. menurut salah satu akademisi yang juga sebagai dosen di universitas prof. dr. hazairin sh bengkulu, syaiful anwar ab, menyebut pemekaran suatu wilayah atau kabupaten merupakan salah satu langkah strategis mewujudkan percepatan pembangunan, pemerataan bangunan di daerah yang efektif dan efisien, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas. 
baca juga:perjuangkan kembali pemekaran kabupaten bengkulu barat 
baca juga:tokoh pemekaran kabupaten mukomuko tutup usia, dimakamkan di selagan raya
dijelaskan syaiful anwar, meningkatkan pembangunan yang merata, otoritas, dan berkelanjutan dalam perencanaan pembangunan sangat penting untuk mencapai tujuan pembangunan daerah yang efektif dan efisien. menurutnya ada beberapa langkah untuk mencapai tujuan tersebut. pertama pembangunan yang merata. pemerintah harus identifikasi kebutuhan masyarakat di berbagai suatu daerah, dan prioritaskan pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut. selanjutnya, mengalokasikan sumber daya yang memadai untuk pembangunan di berbagai daerah, termasuk daerah terpencil dan tertinggal. kemudian untuk selanjutnya, meningkatkan aksesibilitas ke fasilitas dasar seperti pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. menguatkan kelembagaan, menguatkan kelembagaan pemerintah daerah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi perencanaan dan pelaksanaan pembangunan.
baca juga:cara menjaga kesehatan pankreas melalui asupan herbal, berikut daftarnya! 
kemudian meningkatkan transparansi dan akuntabilitas. dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai dengan rencana dan kebutuhan masyarakat. mengembangkan kapasitas sdm, dalam pengembangan kapasitas sadam pemerintah daerah harus bisa meningkatkan kemampuan dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. pembangunan yang berkelanjutan, mengintegrasikan aspek lingkungan, dalam sebuah perencanaan pembangunan untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan berkelanjutan dan tidak merusak lingkungan. 
kemudian mengembangkan ekonomi lokal, yang berkelanjutan dan berbasis pada potensi daerah untuk tingkatkan kesejahteraan masyarakat. meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan. pemerintah harus memastikan bahwa pembangunan berjalan sesuai kebutuhan masyarakat. "dengan meningkatkan pembangunan yang merata, otoritas, dan berkelanjutan. pemerintah provinsi bengkulu dapat mencapai tujuan pembangunan daerah yang efektif efisien, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," jelasnya.
baca juga:gowes sehat, hidup sehat mengungkap segudang manfaat bersepeda
apakah dengan pemekaran wilayah rentang kendali dapat diperpendek? syaiful anwar mengatakan, dengan adanya pemekaran wilayah. rentang kendali dapat diperpendek. rentang kendali adalah jumlah wilayah atau unit yang harus dikelola oleh suatu lembaga atau pemerintah. dengan pemekaran wilayah, pemerintah daerah dapat membagi wilayahnya menjadi beberapa bagian yang lebih kecil, sehingga rentang kendali dapat diperpendek. dengan rentang kendali yang lebih pendek, pemerintah daerah dapat mengelola wilayah lebih efektif. pemerintah daerah dapat lebih fokus dengan kebutuhan masyarakat lokal dan mengelola wilayah dengan lebih efektif.
 meningkatkan responsivitas. pemerintah daerah dapat lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat lokal dan mengambil keputusan yang lebih tepat waktu. meningkatkan akuntabilitas. pemerintah daerah dapat lebih akuntabel dalam mengelola wilayah dan sumber daya, karena mereka lebih dekat dengan masyarakat lokal. "dengan demikian, pemekaran wilayah dapat membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam mengelola wilayah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," paparnya.

Tag

Share