Setelah Dikalahkan Jepang, Inilah Hasil Laga Kedua Futsal Putri Indonesia di Piala Asia 2025

koranrm.id - Timnas futsal putri Indonesia menghuni posisi ketiga klasemen sementara Grup C Piala Asia Futsal Putri 2025, setelah bermain imbang 0-0 dengan Thailand di Hohhot Sports Centre, Hohhot, China, Jumat (9/5/2025).

Laga Indonesia melawa Thailand berlangsung sengit sejak menit awal, dengan kedua tim saling jual beli serangan dalam dua babak permainan. Namun, buruknya penyelesaian akhir kedua tim dan gemilangnya kiper masing-masing tim, membuat laga berakhir imbang 0-0.

Hasil ini membuat Indonesia menghuni posisi ketiga dengan satu poin. Ini merupakan poin pertama Indonesia di Piala Asia Futsal Putri setelah pada pertandingan pertama, Rabu, Garuda Pertiwi kalah 2-5 dari Jepang.

Thailand pun terbilang tim kuat, bahkan lebih tinggi dari Jepang dalam ranking FIFA (5 berbanding 10).

Adapun Indonesia tergolong negara berkembang dengan peringkat FIFA "hanya" 17.

Meski begitu jalannya pertandingan tidak menunjukkan rasa inferior dalam tim Merah Putih.

Sebagai catatan, Thailand baru saja mengalahkan Bahrain dengan skor 4-0 pada laga pertama.

BACA JUGA:Petualangan Tanpa Batas, Jelajahi Indonesia dengan Campervan

Tim asuhan Luis Estrella bisa mendapatkan lebih banyak peluang ketimbang pasukan Gajah Perang.

Insyafadya Salsabilah sempat mendapatkan peluang satu lawan satu dengan kiper lawan.

Pemain bernomor punggung 3 itu bisa mengirim bola melewati sela kaki kiper, tetapi bola menyamping tipis.

Peluang berikutnya datang dari skema tendangan bebas yang dilakukan tiga pemain.

Pemain terakhir, Nisma Francida, melakukan tembakan yang bisa ditahan kiper.

Babak pertama diakhiri  Indonesia  dengan rasa penasaran setelah berbagai peluang gagal berbuah gol.

Thailand tak tinggal diam, dengan peluang sepakan keras Darika yang bisa diamankan Sella Salsadila.

Peluang terbaik lagi-lagi dimiliki Indonesia.

BACA JUGA:Bos Microsoft Lirik Ragam Genetik Pisang Indonesia

Pemain pengganti Agnes Matulapelwa mendapatkan situasi counter attack dan berhadapan dengan kiper, tetapi finishingnya kagok dan melebar.

Nisma Francida kemudian kembali menyelesaikan tektokan tendangan bebas, yang sepakannya membentur mistar.

Pada akhir babak kedua, Thailand mulai bisa menemukan lubang dalam permainan Indonesia yang kelelahan.

Kiper Sella pun beberapa kali kerepotan melindungi gawangnya, tetapi sanggup bertahan hingga akhir. 

Hasil akhir 0-0 membuat Indonesia menambah satu poin, hanya cukup untuk menempati peringkat tiga, di atas Bahrain.