Simak, 7 Cara Merawat Kulit Selama Bulan Ramadhan Biar Gak Kusam

Reporter: Drafael Nito Satria |

Editor: Ahmad Kartubi |

Minggu , 09 Mar 2025 - 12:15

radarmukomuko.bacakoran.co -Puasa selama bulan Ramadan bisa berlangsung selama 13 jam. Kulit pun bisa terkena imbasnya jika perawatannya kurang tepat.

Lantas, apa yang bisa dilakukan? Simak beberapa tips berikut.

Berpuasa di negara tropis memang jadi tantangan tersendiri. Tidak makan dan minum dalam jangka waktu sekian jam bisa memengaruhi kondisi kulit. Kulit jadi kusam dan kering akibat kekurangan cairan.

Kondisi kekeringan ini juga terlihat pada bibir. Saat mulut kering bibir bisa pecah-pecah. Makanya, jangan sampai puasa membawa masalah buat kulit, berikut beberapa cara merawat kulit selama bulan Ramadan.

1. Cukupi asupan cairan

Sebagian orang rentan mengalami dehidrasi selama berpuasa. Asupan cairan setidaknya 1-1,5 liter air atau sekitar 8 gelas. Jumlah ini tidak untuk dikonsumsi sekaligus tapi dibagi dalam beberapa waktu.

Anda bisa minum 1 gelas air setelah bangun tidur, 1 gelas sebelum makan dan 1 gelas setelah makan atau jelang waktu sahur berakhir. Kemudian sisanya bisa dilanjutkan saat berbuka, makan malam dan jelang tidur.

2. Wajib pakai pelembap

Konsumsi cairan yang cukup jadi langkah hidrasi kulit dari dalam. Dari luar, Anda sebaiknya pakai pelembap. Melansir Timeout Riyadh, aplikasi pelembap mungkin jadi langkah paling penting dalam perawatan kulit.

Pakai pelembap yang sesuai dengan jenis kulit dan aplikasikan dua kali sehari setelah mandi agar penyerapannya optimal. Kemudian jangan lupa pakai sunscreen di pagi hari.

3. Hindari mandi air panas

Air panas dapat mengikis kelembapan kulit dengan menghilangkan minyak alami kulit. Jika ingin mandi tanpa kedinginan, sebaiknya pakai air hangat atau suam-suam kuku, kemudian batasi waktu mandi sekitar 10-15 menit.

Setelah mandi air hangat, keringkan tubuh dan segera pakai lotion untuk mengunci kelembapan kulit.

4. Selalu sedia lip balm

Bukan hal aneh ketika menemukan bibir kering selama berpuasa. Pastikan selalu pakai lip balm untuk melindungi bibir dari kekeringan dan pecah-pecah.

Melansir Vogue Singapura, 1-2 kali seminggu gunakan scrub bibir untuk mengikis kulit mati dan lapisan bibir yang kering.

5. Gunakan face mist

Saat bepergian, selalu bawa lip balm dan face mist. Di siang hari, suhu bisa begitu panas sementara Anda tidak bisa mendinginkan diri dengan minuman. Face mist bisa jadi solusi kulit tetap lembap dan segar.

6. Pakai sheet mask

Pemilik kulit kering bisa mempertimbangkan untuk menggunakan sheet mask di malam atau pagi jelang aktivitas. Sheet mask mampu memberikan kelembapan ekstra pada kulit.

Setelah memakai sheet mask, sebaiknya tetap gunakan pelembap untuk mengunci kelembapan kulit.

7. Konsumsi pangan yang menghidrasi

Hidrasi tidak selalu didapat dari minuman. Pilihan makanan yang tinggi kandungan cairan bisa menghidrasi tubuh termasuk kulit. Buah-buahan dan sayuran wajib jadi menu sahur dan buka puasa seperti semangka, jeruk, ketimun, tomat, dan sayuran hijau.*

simak, 7 cara merawat kulit selama bulan ramadhan biar gak kusam                            radarmukomuko.bacakoran.co  -puasa selama bulan ramadan bisa berlangsung selama 13 jam. kulit pun bisa terkena imbasnya jika perawatannya kurang tepat.
lantas, apa yang bisa dilakukan? simak beberapa tips berikut.
berpuasa di negara tropis memang jadi tantangan tersendiri. tidak makan dan minum dalam jangka waktu sekian jam bisa memengaruhi kondisi kulit. kulit jadi kusam dan kering akibat kekurangan cairan.
kondisi kekeringan ini juga terlihat pada bibir. saat mulut kering bibir bisa pecah-pecah. makanya, jangan sampai puasa membawa masalah buat kulit, berikut beberapa cara merawat kulit selama bulan ramadan.
baca juga:daftar haji sekarang, berangkatnya tahun 2050
1. cukupi asupan cairan
sebagian orang rentan mengalami dehidrasi selama berpuasa. asupan cairan setidaknya 1-1,5 liter air atau sekitar 8 gelas. jumlah ini tidak untuk dikonsumsi sekaligus tapi dibagi dalam beberapa waktu.
anda bisa minum 1 gelas air setelah bangun tidur, 1 gelas sebelum makan dan 1 gelas setelah makan atau jelang waktu sahur berakhir. kemudian sisanya bisa dilanjutkan saat berbuka, makan malam dan jelang tidur.
2. wajib pakai pelembap
baca juga:rahasia kue kacang renyah dan wangi: 6 tips agar tidak gampang hancur!
konsumsi cairan yang cukup jadi langkah hidrasi kulit dari dalam. dari luar, anda sebaiknya pakai pelembap. melansir timeout riyadh, aplikasi pelembap mungkin jadi langkah paling penting dalam perawatan kulit.
pakai pelembap yang sesuai dengan jenis kulit dan aplikasikan dua kali sehari setelah mandi agar penyerapannya optimal. kemudian jangan lupa pakai sunscreen di pagi hari.
3. hindari mandi air panas
air panas dapat mengikis kelembapan kulit dengan menghilangkan minyak alami kulit. jika ingin mandi tanpa kedinginan, sebaiknya pakai air hangat atau suam-suam kuku, kemudian batasi waktu mandi sekitar 10-15 menit.
setelah mandi air hangat, keringkan tubuh dan segera pakai lotion untuk mengunci kelembapan kulit.
4. selalu sedia lip balm
bukan hal aneh ketika menemukan bibir kering selama berpuasa. pastikan selalu pakai lip balm untuk melindungi bibir dari kekeringan dan pecah-pecah.
melansir vogue singapura, 1-2 kali seminggu gunakan scrub bibir untuk mengikis kulit mati dan lapisan bibir yang kering.
5. gunakan face mist
saat bepergian, selalu bawa lip balm dan face mist. di siang hari, suhu bisa begitu panas sementara anda tidak bisa mendinginkan diri dengan minuman. face mist bisa jadi solusi kulit tetap lembap dan segar.
baca juga:menu takjil andalan di bulan ramadhan, ini resep biji salak ubi ungu yang gampang cara buatnya
6. pakai sheet mask
pemilik kulit kering bisa mempertimbangkan untuk menggunakan sheet mask di malam atau pagi jelang aktivitas. sheet mask mampu memberikan kelembapan ekstra pada kulit.
setelah memakai sheet mask, sebaiknya tetap gunakan pelembap untuk mengunci kelembapan kulit.
7. konsumsi pangan yang menghidrasi
hidrasi tidak selalu didapat dari minuman. pilihan makanan yang tinggi kandungan cairan bisa menghidrasi tubuh termasuk kulit. buah-buahan dan sayuran wajib jadi menu sahur dan buka puasa seperti semangka, jeruk, ketimun, tomat, dan sayuran hijau.*

Tag

Share