radarmukomukobacakoran.com – Sama seperti mayoritas desa lain, Pemerintah Desa Talang Sepakat, Kecamatan V Koto, juga telah melakukan penetapan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) 2025. Sekarang pihak desa tengah melakukan tahapan register di bagian Hukum Setdakan Mukomuko. Terkait rencana pembangunan fisik 2025, mayoritas mengarah ke sumur bor. Karena ketersediaan air bersih sangat dibutuhkan oleh para warga, terlebih ketika tengah musim kemarau. Sebagaimana disampaikan Kades Talang Sepakat, Andi Furnando.
Kades mengatakan, progres perencanaan tahun 2025 desanya terus berjalan. Dimana untuk penetapan RKPDes sudah dilakukan beberapa waktu lalu. Saat ini mereka tengah melakukan register di bagian hukum Setdakab Mukomuko. Terkait rencana kerja perintah desa, untuk pembangunan fisik Dana Desa (DD) tahun depan mayoritas akan mengarah ke sumur bor. Karena sumur bor menjadi kebutuhan para warga desa. Terlebih ketika cuaca kemarau berkepanjangan. “Penetapan RKPDes sudah kita lakukan beberapa waktu lalu, rencana pembangunan tahun depan mayoritas ke sumur bor,”ucapnya. BACA JUGA:Gen Z Tirta Makmur Bakal Diberi Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba Lanjutnya, usulan pembangunan sumur bor tersebut disampaikan warga ketika Musyawarah Desa (Musdes) beberapa waktu lalu. Mereka menyampaikan, beberapa tahun terakhir kerap terjadi kekeringan. Sehingga para warga sulit mendapatkan ketersediaan air bersih. Maka atas dasar tersebut, diusulkan pembangunan sumur bor menggunakan anggaran DD tahun 2025. Oleh sebab itu, rencananya nanti, sumur bor tersebut akan dibangun dibeberapa titik wilayah desa. Namun jumlah pastinya tetap akan disesuaikan dengan pagu DD yang tersedia. “Pembangunan sumur bor tersebut usulan dari para warga karena persoalan air bersih menjadi keluhan ketika musim kemarau,”tambahnya. Masih Kades, pihaknya juga saat ini tengah menggarap gambar bangunan dan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Untuk itu, ia berharap semoga rencana pembangunan sumur bor ini nantinya bisa terealisasi dengan baik. Agar tidak ada lagi warga yang mengeluh kesulitan mendapatkan air bersih ketika musim kemarau. Karena persoalan tersebut sudah lama menjadi keluhan warga di desanya. BACA JUGA:Camat Teramang Jaya Minta Aparatur Desa Lebih Disiplin “Kita juga masih mematangkan berapa titik jumlah sumur bor yang nantinya dapat direalisasikan sesuai dengan pagu anggaran tersedia,”demikian Kades.
Kategori :