KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Desa Teluk Bakung Kecamatan Pondok Suguh Mukomuko, saat ini terus mempercepat penyusunan perencanaan tahun 2025. Sejauh ini, tahapan perencanaan tahun 2025 yang sudah mereka lakukan yaitu penetapan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2025. Sesuai dengan usulan pembangunan yang disampaikan oleh masyarakat dalam Musyawarah Desa (Musdes) usulan, dan kesepakatan bersama yang dilahirkan dalam kegiatan Musyawarah Rencananya Pembangunan Desa (Musrenbangdes) penetapan RKPDes. Setidaknya ada 2 item bangunan fisik yang sesuai dengan kewenangan desa, sudah ditetapkan sebagai prioritas penggunaan Dana Desa (DD) tahun anggaran 2025 mendatang.
BACA JUGA:Ini Waktu Tindaklanjut LHP Inspektorat
BACA JUGA:Menggigil Saat Tidur? Temukan 8 Penyebabnya dan Cara Ampuh Mengatasinya!
Kepala Desa (Kades) Teluk Bakung, Susilowati dikonfirmasi mengatakan, seusai dengan jadwal yang tercantum dalam Rencana Kerja Tindaklanjut (RKTL). Sekarang untuk berkas RKPDes tahun 2025 sudah ditetapkan oleh BPD dalam Musrenbangdes beberapa waktu lalu. Sekarang, tim penyusun RKPDes yang diketuai langsung oleh Sekretaris Desa (Sekdes) tengah fokus dengan penyusunan APBDes. Adapun kegiatan pembangunan fisik yang menjadi prioritas dalam penggunaan DD tahun 2025 mendatang, yaitu pembangunan gedung Posyandu dan tambal sulam Jalan Usaha Tani (JUT). "Sesuai dengan hasil kesepakatan Musdes usulan hingga Musrenbangdes. Tahun anggaran 2025 mendatang, ada 2 item bangunan fisik yang menjadi prioritas penggunaan DD. Kita harap kedua usulan pembangunan terseru bisa terealisasi seusia dengan harapan masyarakat," kaya Susilowati.
Lanjutnya, selain menetapkan prioritas pembangunan fisik seusia kewenangan desa. Program prioritas pemerintah pusat seperti penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), program ketahanan lamban, pencegahan dan pemahaman stunting juga tetap menjadi prioritas pihaknya. Sesuai dengan isu prioritas penggunaan DD dari pemerintah pusat. Program diatas masih berlanjut dan harus direalisasikan oleh semua desa penerima DD. "Ya, selesain prioritas pembangunan fisik yang sejajar dengan kewenangan desa. Program prioritas dari pemerintah pusat tetap kita utamakan. Karena penggunakan DD ini ada yang menjadi prioritas desa dan ada juga prioritas dari pemerintah pusat. Yang, jelas anggaran untuk program prioritas pemerintah pusat tetap kita alokasikan," paparnya.
BACA JUGA:Rahasia Kulit Kue Sus yang Lembut dan Renyah, Dipadu dengan Vla Creamy Favorit Anda!
BACA JUGA:Wajib Diperhatikan, 5 Tipe Pilih Ikan Segar Di Pasar
Ditambahkannya, untuk penyusunan perencanaan tahun anggaran 2025. Mereka menargetkan sebelum akhir Desember mendatang berkas APBDes tahun anggaran 2025 sudah ditetapkan dan sudah teregister di bagian hukum Setdakab Mukomuko. Oleh karena itu, kepada tim penyusun diminta untuk bisa melakukan percepatan penyusunan. Sehingga apa yang mereka target bisa tercapai. "Kalau APBDes sudah selesai sebelum akhir Desember. Maka awal tahun depan kita sudah bisa fokus dengan persiapan pengajuan tahap I. Dan persiapan untuk merealisasikan kegiatan yang bersumber dari DD tahap I. Untuk itu, sekarang kita menginstruksikan tim penyusun RKPDes fokus melakukan percepatan penyusunan perencanaan," tambahnya.*