KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Desa Karya Mulya Kecamatan Pondok Suguh Mukomuko terus berupaya mendorong Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Mitra Karya Desa Karya Mulya berkembang, dan menjadi pendongkrak perekonomian masyarakat desa. Karena potensi usaha yang bisa dikembangkan oleh BUMDes dalam wilayah Desa Karya Mulya cukup banyak. Salah satu jenis usaha yang bisa dikembangkan secara maksimal oleh BUMDes Mitra Karya untuk saat ini, yaitu pengelolaan Pasar Desa Karya Mulya, dan pengelolaan Kebun Masyarakat Desa (KMD). Khusus untuk pengelolaan pasar saat ini, belum berjalan secara maksimal. Demikian juga dengan pengelola KMD juga belom berjalan secara maksimal.
BACA JUGA:Tim Monev Kecamatan Ipuh Star Duluan
BACA JUGA:10 Sayuran Terbaik Tinggi Kalsium: Pilihan Sehat untuk Kuatkan Tulang Anda
Kepala Desa (Kades) Karya Mulya, Heriyanto, SAP mengatakan, sekarang ini jajaran pengurus BUMDes Mitra Karya Desa Karya Mulya masih dalam tahap transisi. Terutama menyesuaikan laporan dari pengurus yang lama dengan laporan pengurus yang baru. Mereka dari Pemdes siap untuk memfasilitasi semua rentetan kegiatan pembenahan BUMDes ini. Mulai dari pengurus hingga usaha yang akan dikembangkan oleh BUMDes. Sehingga kedepan BUMDes Mitra Karya ini, bisa lebih berkembang, lebih maju dan bisa menjadi pendongkrak perekonomian masyarakat Desa Karya Mulya. "Hari ini (kemarin red) jajaran pengurus BUMDes rapat internal. Menyiapkan pelaksanaan musyawarah besar pembenahan BUMDes pada Jumat 11 Oktober mendatang. Kita menyayangkan, dengan potensi usaha yang ada ini tidak dikembangkan secara maksimal. Untuk pembenahan BUMDes ini, kita dari desa siap memfasilitasinya," kata Heriyanto ditemui diruang kerjanya Selasa,(8/10) kemarin.
BACA JUGA:Bikin Tumis Genjer Seenak Restoran, Ini Tips Mudahnya di Dapur Sendiri!
BACA JUGA:Turunkan Kolesterol dengan Cepat! Ini 7 Metode Alami No 1 Biasakan Makan Bawang Putih Mentah
Lanjutnya, tahun 2024 ini mereka kembali menambah sarana los pasar. Untuk pengelolaannya nanti, rencananya juga diserahkan kepada BUMDes. Dengan adanya pembenahan pengurus BUMDes ini, kedepan pendapatan BUMDes ini bisa lebih maksimal. Karena kalau sekarang, pendapatan BUMDes ini belum maksimal dan tidak menentu. Padahal potensi usaha yang bisa dikembangkan banyak. Salah satu usaha yang strategis yaitu pengelolaan pasar. Karena padat Desa ini beroperasi dua kali dalam satu Minggu. Yaitu hari Selasa dan hari Jumat. "Tahun 2024 ini kita menggelontorkan Dana Desa (DD) untuk pembangunan saran pasar. Sekarang pembangunan los pasar itu sudah selesai. Dan sudah dilakukan serah terima. Kemudian untuk pengelola diserahkan ke BUMDes. Tetapi sekarang los pasar itu belum ditempatkan oleh pedagang. Karena BUMDes masih mau berbenah terkait dengan pengelolaan pasar tersebut," tambahnya.*