KORAN DIGITAL RM – Pemerintah Desa Pondok Panjang, Kecamatan V Koto menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap terakhir tahun 2023 Pada Senin (11/12). Berlangsung di aula kantor Desa Pondok Panjang.
Dimana pada penyaluran kali ini, BLT-DD hanya tersalur ke 20 dari 21 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Pasalnya 1 orang KPM telah meninggal dunia sekitar tiga bulan lalu. Sehingga setelah dilakukan musyawarah ditetapkan anggaran 1 KPM tersebut tidak disalurkan. Kades Pondok Panjang, Abdul Karim mengatakan, penyaluran BLT-DD di desanya tahun ini telah tuntas. Sebab anggaran BLT-DD dari tahap satu sampai empat seluruhnya sudah tersalur kepada para KPM. Namun karena satu orang KPM telah meninggal sekitar 3 bulan lalu, jumlah KPM di tahap terakhir berkurang. “Jumlah KPM 21, namun penerima BLT-DD tahap terakhir berjumlah 20. Satu KPM meninggal 3 bulan yang lewat,”ujar Kades. Masih Kades, adapun jumlah uang diterima masing-masing KPM di tahap empat sebanyak Rp 900 ribu, terhitung sejak Oktober, November dan Desember. Ia juga menegaskan uang yang disalurkan kepada para KPM selalu utuh dan tidak pernah sedikitpun dipotong. Sebagaimana yang telah ditetapkan, hak KPM setiap bulannya Rp 300 ribu. Oleh sebab itu ia meminta para KPM memanfaatkan uang tersebut dengan baik. Gunakan bantuan ini untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari ataupun berobat. “Jumlah uang yang diterima oleh para KPM dari penyaluran tahap satu sampai empat utuh tanpa sedikitpun adanya potongan,”tambahnya. Selain itu, usahakan membelanjakan uang BLT ke warung sekitar rumah supaya warga yang tidak menerima juga ikut merasakan manfaatnya. Sehingga perputaran ekonomi di desa juga terbantu. Kades juga menyampaikan, kalau tidak ada perubahan dari pemerintah pusat BLT-DD tahun depan tetap ada. Sehingga para KPM tetap bisa menerima uang sebesar Rp 300 ribu per bulan. Akan tetapi aturan tersebut bukan wewenangnya, sebab pemerintah desa hanya bertugas sekedar menyalurkan. “Maka kita selalu ingatkan masing-masing KPM agar memanfaatkan uangnnya dengan baik dan kalau bisa belanjakan ke warung sekitar rumah,”demikian Kades.*
Kategori :