radarmukomukobacakoran.com – Pekerjaan fisik yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahap I tahun 2024 Desa Lubuk Sanai, Kecamatan XIV Koto telah tuntas. Setidaknya ada dua item fisik di tahap I. Pertama peningkatan Jalan Usaha Tani (JUT) berupa pengoralan program ketahanan pangan volume 295 meter (m) di dusun I. Selanjutnya pengoralan JUT dengan volume 370 m berlokasi di dusun II. Pada Selasa 20 Agustus 2024. Dilakukan opname guna memeriksa bangunan tersebut. Pemeriksaan melibatkan Tenaga Pendamping Profesional (TPP) serta disaksikan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dan Bhabinkamtibmas.
Kades Lubuk Sanai, Mutriadi saat dikonfirmasi menyampaikan, kegiatan opname tersebut guna memeriksa hasil pekerjaan yang dilakukan TPK dan para pekerja. Sebab progres masing-masing pekerjaan telah tuntas. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh pihak terkait, hasil bangunan sesuai dengan rancangan. Seluruh volume dari bangunan tidak ada yang kurang. Sehingga setelah ini, sudah bisa dilakukan serahterima. “Bangunan fisik kita tahap satu tuntas, maka tadi dilakukan opname melibatkan pihak terkait untuk memeriksa hasil pekerjaan,”kata Kades. Masih Kades, karena hasil opname yang tidak ada catatan, dalam waktu dekat rencananya mereka akan melakukan Musyawarah Desa Serah Terima (MDST). Kemungkinan jika seluruh unsur desa sepakat, jadwal MDST dapat berlangsung minggu depan. Jika bangunan sudah diserahterimakan, tentu warga bisa memanfaatkannya secara penuh. Apalagi kedua bangunan merupakan fasilitas umum yang sangat dibutuhkan oleh para warga. BACA JUGA:Sejarah dan Pesona Taman Menteng: Dari Warisan Kolonial hingga Destinasi Rekreasi Favorit Jakarta BACA JUGA:Rahasia Sehat dengan Jahe: Khasiat Luar Biasa untuk Tubuh “Alhamdulillah hasil bangunan sudah sesuai dengan rancangan dan bisa diserahterimakan,”tambahnya. Lanjutnya, maka dari itu, Kades berharap semoga hasil perkerjaan berupa pengoralan akses JUT tersebut bisa memberi banyak manfaat. Dengan semakin bagus akses JUT, perekonomian petani juga bisa semakin meningkat. Oleh sebab itu, mari sama-sama menjaga bangunan tersebut dengan baik. Jika bukan para warga yang menjaga, maka siapa lagi. Apalagi untuk saat ini bangunan yang berasal dari DD belum ada anggaran pemeliharaannya. Selain itu, tak lupa Kades juga mengajak warga untuk terus sama-sama mendukung program pembangunan desa. Baik program dari pemerintah desa, maupun lainnya. “Maka dalam waktu dekat kita akan segera lakukan MDST. Supaya bangunan bisa cepat dimanfaatkan. Maka kami berharap kepada warga mari sama-sama menjaga bangunan tersebut,”demikian Kades.
Kategori :