Bangunan Fisik Air Hitam Dikerjakan Ditahap Kedua

Kantor Desa Air Hitam.-Dedi Sumanto-Radar Mukomuko

koranrm.id - Pemerintah Desa Air Hitam, Kecamatan Pondok Suguh saat ini masih menunggu pencairan tahap kedua untuk merealisasikan kegiatan fisik yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun Anggran (TA) 2025.

Ditahap I ini Pemdes Air Hitam hanya mengalokasikan dana untuk kegiatan pemberdayaan seperti pelatihan dan kegiatan non fisik lainnya. Anggran untuk kegiatan pembangunan fisik dialokasikan ditahap kedua karena mereka masih menunggu desain gambar dan RAB.

Adapun kegiatan pembangunan fisik yang mereka rencanakan tahun 2025 ini hanya 2 item. Yaitu pembangunan saluran drainase dan pembangunan tembok penahan tanah Jalan lingkungan desa. Kedua pembangunan ini dikerjakan setelah pencairan tahap II tahun 2025 ini.

BACA JUGA:SMPN 22 Konsisten Terapkan SPMB

Kepala Desa (Kades) Air Hitam, Wijianto, mengatakan, sesuai dengan perencanaan yang sudah ditetapkan. Ditahap I tahun 2025 ini mereka fokus ke merealisasikan kegiatan non fisik. Seperti kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas jajaran aparatur desa dalam pengelolaan Dana Desa, dan kegiatan non fisik lainnya. Hampir semua kegiatan non fisik yang bersumber dari tahap I sudah direalisasi sesuai dengan perencanaan yang sudah mereka tetapkan.

"Selian kegiatan fisik, seperti kegiatan pelatihan dan yang sudah kita realisasikan ditahap I ini. Salah satunya pelatihan pengembangan kapasitas kepala desa dan perangkat desa, pelatihan bahaya penggunaan narkoba dan beberapa pelatihan lainnya susah kita realisasikan," kata Wijianto ditemui di kantor Desa Air Hitam Selasa,(1/7).

BACA JUGA:Mobil Listrik di Negara Dengan Pertumbuhan Tercepat Ada di China, Alasan Masyarakatnya Bikin Iri

Meskipun pembangunan fisik direalisasi ditahap II lanjut Wijianto, pihaknya tetap optimis, bahwa sebelum akhir Desember 2025 ini kedua jenis pembangunan yang direalisasikan tersebut sudah dimanfaat oleh masyarakat desa. Artinya sebelum akhir Desember mendatang bangunan tersebut ditargetkan sudah dilakukan serah terima ke masyarakat dalam hal ini ke BPD yang mewakili masyarakat desa.

Untuk itu dalam pengerjaan kegiatan fisik ini nanti, dia minta Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) dan semua tenaga kerja yang terlibat dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan fisik ini bisa melakukan percepatan dalam pengejaan. Sehingga pekerjaan tersebut bisa selesai sesuai dengan target.

BACA JUGA:Sejarah Iran: Dari Negeri yang Terkucilkan Menjadi Pemain Penting Dunia

"Kita tetap optimis kedua bangunan fisik yang direncanakan ini bisa selesai tepat waktu. Dan sudah dilakukan serah terima sebelum akhir Desember mendatang," tambah Wijianto.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan