Heboh! Anggota 'Shobat Ngarit' Diterkam Harimau Saat Cari Rumput Makan Ternak

Reporter: Amris |

Editor: Amris |

Rabu , 08 Jan 2025 - 10:09

Heboh! Anggota 'Shobat Ngarit' Diterkam Harimau Saat Cari Rumput Makan Ternak--

"Lokasi ditemukannya sekitar 300 meter dari rumah warga dan berjarak sekitar 500 meter dari rumah korban," ujar salah seorang perangkat desa, Deni.

Deni juga menyampaikan, informasi yang beredar, ada warga yang melihat Harimau masih di sekitaran perumahan warga.

"Hari ini seluruh sekolah diliburkan. Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan berikutnya," demikian Deni.

Kapolres Mukomuko AKBP Yana Supriatna S.IK,M.Si melalui Kapolsek Teras Terunjam Ipda Irfansyah Damanik membenarkan kejadian ini.

Sesuai keterangan yang didapat pihak Polsek, pada hari Selasa tanggal 7 Januari 2025 sekira pukul 15.00 WIB korban sedang pengambilan rumput untuk hewan ternak kambing milik korban.

Sekira pukul 22.00 WIB korban belum pulang kerumah dan nenek korban langsung menghungi tetangga sekitar agar untuk mencari korban.

Pada sekira pukul 22.10 WIB masyarakat sekitar melaksanakan pencarian korban Melusuru seluruh kebun masyarakat di Tunggal Jaya, sekitar pukul 23.30 WIB.

Masyarakat menemukan korban di kebun kelapa sawit milik Ari Cahyono dengan keadaan sudah meninggal dunia diduga disebabkan terkam hewan buas yaitu harimau.*

heboh! anggota 'shobat ngarit' diterkam harimau saat cari rumput makan ternak                            mukomuko - warga kabupaten mukomuko, provinsi bengkulu dihebohkan oleh kabar, meninggalnya seorang anggota "sobat ngarit" bernama ibnu (22) asal desa tunggal jaya, kecamatan teras terunjam, kabupaten mukomuko, provinsi bengkulu.
korban yang diketahui seorang remaja ini diduga meninggal diterkam binatang buas yaitu harimau saat sedang ngarit rumput untuk makan ternak miliknya.
ada kemungkinan besar korban adalah anggota "sobat ngarit" nusantara yang diketuai mas yun yang viral di tiktok.
saat ditemukan kondisinya cukup mengenaskan, bagian kaki tinggal tulang dan ada luka pada bagian leher, sehingga diyakini korban sudah dimangsa binatang buas.
baca juga:potong kuku malam hari mitos vs fakta, benarkah membawa sial?
baca juga:boost fokusmu, daftar makanan super untuk otak tajam dan konsentrasi maksimal
kejadian pada 7 januari 2025 dan korban ditemukan lewat tengah malam atau 8 januari 2025 di dalam kebun sawit milik warga.
data terhimpun, kronologis kejadian, bermula saat korban meninggalkan rumah sekitar pukul 15.30 wib untuk mencari rumput untuk kambing miliknya. 
saat sudah gelap dan larut malam, korban tidak kunjung pulang. ibunya yang seorang janda mulai punya pirasat, hingga ia khawatir dan memberi tahu tetangga. 
selepas salat isa, warga mulai melakukan pencarian. sekitar pukul 00.30 wib ditemukan tanda-tanda keberadaan korban. 
baca juga:bubur candil manisnya tradisi, hangatnya kenangan
baca juga:apa saja penyebab muncul rasa panas terbakar saat buang air besar? berikut penjelasanya
dimana sepeda motor yang berisi makanan kambing terlihat utuh, berdiri. pencairan dilanjutkan hingga ditemukan korban dalam semak belukar dalam kondisi yang sangat mengenas. 
selanjutnya dievaluasi ke rumah korban dan langsung dimakamkan saat itu juga. 
"lokasi ditemukannya sekitar 300 meter dari rumah warga dan berjarak sekitar 500 meter dari rumah korban," ujar salah seorang perangkat desa, deni.
deni juga menyampaikan, informasi yang beredar, ada warga yang melihat harimau masih di sekitaran perumahan warga. 
"hari ini seluruh sekolah diliburkan. takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan berikutnya," demikian deni.
kapolres mukomuko akbp yana supriatna s.ik,m.si melalui kapolsek teras terunjam ipda irfansyah damanik membenarkan kejadian ini. 
sesuai keterangan yang didapat pihak polsek, pada hari selasa tanggal 7 januari 2025 sekira pukul 15.00 wib korban sedang pengambilan rumput untuk hewan ternak kambing milik korban.
sekira pukul 22.00 wib korban belum pulang kerumah dan nenek korban langsung menghungi tetangga sekitar agar untuk mencari korban.
pada sekira pukul 22.10 wib masyarakat sekitar melaksanakan pencarian korban melusuru seluruh kebun masyarakat di tunggal jaya, sekitar pukul 23.30 wib.
masyarakat menemukan korban di kebun kelapa sawit milik ari cahyono dengan keadaan sudah meninggal dunia diduga disebabkan terkam hewan buas yaitu harimau.*