Pemdes Banjarsari Serahkan Hasil Bangunan TA 2024 ke Masyarakat
PHO: Kegiatan Musyawarah serah terima bangunan fisik tahun 2024 di Desa Banjarsari --
KORAN DIGITAL RM - Kinerja Pemerintah Desa (Pemdes) Banjarsari Kecamatan Sungai Rumbai patut diacungi jempol. Pasalnya, sebelum tanggal 31 Desember kemarin semua hasil pembangunan yang bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun Anggaran (TA) 2024 diserahkan kepada masyarakat. Adapun jenis bangunan fisik yang diarahkan kepada masyarakat, yaitu pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) dengan volume panjang 25 meter, pembangunan taman bermain PAUD, dan bangunan rabat beton akses menuju ke lahan ketahanan pangan dengan volume panjang 35 meter. Selain menyerahkan hasil bangunan yang bersumber dari DD murni TA 2024, Pemdes Banjarsari juga menyerahkan bangunan yang bersumber dari dana insentif atau dana reward yang mereka terima dari kementrian keuangan tahun 2024 ini. Dana tersebut digunakan untuk pembangunan 2 titik sumur bor, dan sudah diserahkan ke masyarakat.
BACA JUGA:GM Portal Talang Buai Kembali Juara Turnamen Antar Desa se Kabupaten
BACA JUGA:Rahasia Lezat di Balik Dodol Tradisional: Resep Mudah dan Tips Anti Gagal
Kepala Desa (Kades) Banjarsari, Muh. Sopyan melalui Sekdes, Ali Usman, saat dihubungi mengatakan, sebenarnya pembangunan yang bersumber dari DD murni seperti bangunan tempat bermain sekolah PAUD, TPT dan bangunan rabat beton sudah lama selesai direalisasikan. Namun, belum disediakan secara resmi kepada masyarakat. Karana mereka masih menunggu bangunan dari dana reward yang mereka terima akhir tahun ini selesai. Dan semua bangunan fisik yang dikenakan dalam tahun 2024 ini diserahterimakan kepada masyarakat secara rentak. "Ya, semua bangunan fisik baik itu yang bersumber dari DD murni pun dadi dana tambahan tanggal 31 Desember kemarin sudah kita serahkan semuanya kepada masyarakat melalui anggota BPD," kata Ali Usman kepada Radar Mukomuko pada Selasa,(31/12).
Lanjutnya, selain menuntaskan kegiatan pembangunan fisik yang bersumber dari DD tahun 2024. Semua jenis kegiatan prioritas dari pemerintah pusat seperti program ketahanan lamban, program penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD), kegiatan khusus pencegahan stunting, dan kegiatan pemberdayaan lainnya juga sudah selsai direalisasikan sesuai dengan rencana kegiatan yang sudah ditetapkan dalam APBDes tahun 2024. "Kita tidak hanya menuntaskan kegiatan pembangunan fisik saja. Kegiatan prioritas lain yang sudah ditentukan juga sudah direalisasi. Termasuk masalah pertanggungjawaban anggaran juga sudah dilengkapi dengan jelas dan bisa dipertanggungjawabkan," paparnya.
BACA JUGA:Rahasia Ubi Kayu Jumbo Panduan Lengkap Budidaya Ubi Kayu Hasil Melimpah
BACA JUGA:5 Raja Rasa Nusantara Kuliner Indonesia Terpopuler di Mata Dunia
Ditambahkannya, untuk bangunan yang sudah diserahkan kepada masyarakat ini. Mereka dari Pemdes berharap warga desa bisa menjaga dan merawat semua bangunan yang sudah diserahterimakan ini secara swadaya. Sehingga bangunan tahun 2024 ini bisa lebih tahan dalam waktu yang lama. Pemdes dalam hal pemeliharaan bangunan sudah tidak punya anggaran khusus. Kecuali mereka anggarkan lagi dalam APBDes tahun anggaran berikutnya. "Kita berharap masyarakat bisa menjaga semua jenis bangunan yang sudah kita tuntaskan ini. Bangunan tahun 2024 ini kita serahkan kepada masyarakat. Kita minta semua warga desa menjaga dan merawatnya dengan baik. Kalau buka kita siapa lagi," tambahnya.*