Pemprov Salurkan Bantuan Sembako Khusus untuk Janda
Pemprov Salurkan Bantuan Sembako Khusus untuk Janda--
KORAN DIGITAL RM - Pemerintah Provinsi (Pemrov) Bengkulu salurkan bantuan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) untuk 30 orang wanita berstatus janda di Kabupaten Mukomuko.
Penyerahan Sembako bantuan Pemerintah Provinsi Bengkulu berlangsung di Dinas Sosial Mukomuko pada Kamis, 10 Oktober 2024. Salah seorang Janda yang menerima bantuan tersebut, Parini Sagala (48) warga Desa Penarik, Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko.
Ia mengaku baru pertama kali mendapatkan bantuan ini, rencana bantuan berupa Mie Instan satu dus, satu karpet telur dan sembako ini digunakan untuk kebutuhan sehari-hari di rumah.
BACA JUGA:Rahasia Lezat Soto Ayam Bening: Tips dan Resep Sederhana untuk Hasil Kuah Jernih dan Gurih
BACA JUGA:Ini Prioritas Fisik Desa Karya Mulya 2025
“Baru pertama kali dapat bantuan ini, mie instan, karpet telur, sama kardus (Sembako,red),” ungkap Parini.
Selain Parini, Hotmaida Silaen (53) warga Desa Penarik, Kecamatan Penarik, ia yang baru berstatus janda selama 4 tahun ini juga mengungkapkan baru pertama kali mendapatkan bantuan ini.
Rencana bantuan ini akan digunakannya untuk kebutuhan sehari-hari, dengan bantuan ini menurutnya hanya cukup memenuhi kebutuhannya selama kurang dari 2 Minggu.
“Digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, terbantu dengan adanya bantuan ini, paling kurang dari 2 minggu sudah habis bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan,” tutur Hotmaida.
Hotmaida juga menjelaskan, dirinya yang sudah ditinggal suaminya selama 4 tahun ini, haru menghidupkan anak-anaknya. Menurutnya dengan kondisi ekonomi yang susah saat ini, ia berharap bantuan seperti ini terus berlanjut.
BACA JUGA:Manfaat Maksimal Rebusan Air Serai: Waktu Terbaik untuk Menikmatinya demi Kesehatan Optimal
BACA JUGA:Apa Iya Menggunakan Minyak Goreng Yang di Panaskan Berulang Berbahaya, Simak Penjelasanya Di Sini!
‘’Terima kasih pemerintah, semoga program ini berlanjut,’’ pintanya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Provinsi Bengkulu, Eri Yulian Hidayat yang juga menghadiri kegiatan tersebut mengungkapkan, kegiatan ini diperuntukkan untuk janda dengan kondisi ekonomi menengah ke bawah.