Choirul Huda - Rahmadi Diusung Golkar, Beri Kesempatan Calon Lain Maju Bersama

Reporter: AMRIS |

Editor: SAHAD |

Jumat , 12 Jul 2024 - 19:45

Choirul Huda - Rahmadi.--ISTIMEWA

radarmukomuko.bacakoran.co - Mantan Bupati Mukomuko H. Choirul Huda,SH sudah hampir dipastikan akan kembali berpasangan dengan Rahmadi AB yang merupakan pasangannya pada Pilkada 2020 yang lalu. Untuk partai politik pengusung, keduanya sudah final hanya diusung Golkar yang memiliki 5 kursi di DPRD Mukomuko, hingga cukup syarat mendaftar ke KPU pada Agustus nanti.

Dihubungi Choirul Huda, mengatakan setelah melalui berbagai pertimbangan dan sesuai masukan dari para tokoh dan masyarakat, kemungkinan untuk wakil bupati yang akan mendampinginya adalah Rahmadi. Guna mempersiapkan segala sesuatunya menghadapi Pilkada, komunikasi antara dirinya dengan Rahmadi sudah cukup intens dan memiliki visi misi yang sama kedepannya.

"Sesuai masukan dari kawan-kawan dan masyarakat untuk kami kembali bersama Rahmadi, kita lihat nanti seperti apa keputusannya, intinya komunikasi terus dilakukan," kata Huda.

Terkait dengan Partai politik pengusung, Huda memastikan hanya akan diusung Golkar, karena sesuai dengan hasil pemilu, Golkar memiliki 20 persen anggota dewan atau 5 kursi di DPRD Mukomuko. Jumlah suara Golkar ini sudah memenuhi syarat untuk mengusung satu pasangan calon bupati dan wakil bupati tanpa koalisi dengan parpol lain.

Namun, dirinya juga sangat berharap ada Parpol yang ingin bergabung atau berkoalisi untuk memenangi Pilkada nanti.

"Partai pengusung kita yang pasti Golkar, ini saya rasa sudah cukup syarat mendaftar ke KPU, kalau partai politik lain jika memang ingin berkoalisi kita sangat senang dan semakin kuat," katanya.

Terkait upaya mendapat mandat Parpol lain, Huda mengaku hanya menunggu saja dan ia memberi kesempatan kepada kandidat lain untuk mendapatkan partai pengusung. Sebab menurutnya semakin banyak calon yang akan maju, maka semakin baik dan masyarakat akan banyak pilihan untuk pemimpin kedepan.

"Kita tidak ingin menghalangi kawan lain ingin maju, biarlah kalau memang parpol mendukung yang lain, karena semakin banyak calon makin bagus," tutupnya.*

choirul huda - rahmadi diusung golkar, beri kesempatan calon lain maju bersama                            radarmukomuko.bacakoran.co - mantan bupati mukomuko h. choirul huda,sh sudah hampir dipastikan akan kembali berpasangan dengan rahmadi ab yang merupakan pasangannya pada pilkada 2020 yang lalu. untuk partai politik pengusung, keduanya sudah final hanya diusung golkar yang memiliki 5 kursi di dprd mukomuko, hingga cukup syarat mendaftar ke kpu pada agustus nanti.
dihubungi choirul huda, mengatakan setelah melalui berbagai pertimbangan dan sesuai masukan dari para tokoh dan masyarakat, kemungkinan untuk wakil bupati yang akan mendampinginya adalah rahmadi. guna mempersiapkan segala sesuatunya menghadapi pilkada, komunikasi antara dirinya dengan rahmadi sudah cukup intens dan memiliki visi misi yang sama kedepannya. 
"sesuai masukan dari kawan-kawan dan masyarakat untuk kami kembali bersama rahmadi, kita lihat nanti seperti apa keputusannya, intinya komunikasi terus dilakukan," kata huda.
terkait dengan partai politik pengusung, huda memastikan hanya akan diusung golkar, karena sesuai dengan hasil pemilu, golkar memiliki 20 persen anggota dewan atau 5 kursi di dprd mukomuko. jumlah suara golkar ini sudah memenuhi syarat untuk mengusung satu pasangan calon bupati dan wakil bupati tanpa koalisi dengan parpol lain.
baca juga:korban tenggelam belum ditemukan, gus huda pimpinan salat ghaib
baca juga:cari korban tenggelam, bpbd gunakan drone
namun, dirinya juga sangat berharap ada parpol yang ingin bergabung atau berkoalisi untuk memenangi pilkada nanti.
"partai pengusung kita yang pasti golkar, ini saya rasa sudah cukup syarat mendaftar ke kpu, kalau partai politik lain jika memang ingin berkoalisi kita sangat senang dan semakin kuat," katanya.
terkait upaya mendapat mandat parpol lain, huda mengaku hanya menunggu saja dan ia memberi kesempatan kepada kandidat lain untuk mendapatkan partai pengusung. sebab menurutnya semakin banyak calon yang akan maju, maka semakin baik dan masyarakat akan banyak pilihan untuk pemimpin kedepan.
"kita tidak ingin menghalangi kawan lain ingin maju, biarlah kalau memang parpol mendukung yang lain, karena semakin banyak calon makin bagus," tutupnya.*

Tag

Share