Kudapan Berbahan Mangga Ini Paling Dicari Di Thailand

Masyarakat Laos menjadikannya sebagai bagian dari tradisi dan budaya sehari-hari mereka. Saat ini, ketan mangga dapat dinikmati sepanjang tahun, namun waktu terbaik untuk menyantapnya adalah saat puncak musim mangga.

Musim mangga di Thailand berlangsung dari bulan April hingga Juni, saat mangga sudah matang dan berwarna kuning cerah. kuning dan manis. Varietas mangga Nam dok mai dan ok-rong paling banyak digunakan karena terkenal dengan rasa manisnya. Bagi Anda yang hobi memasak, membuat ketan mangga di rumah tentu menjadi pengalaman menarik. Berikut beberapa tips membuat ketan mangga yang enak dan menarik.

1. Pilihlah ketan yang berkualitas tinggi. Kualitas ketan yang digunakan akan mempengaruhi produk akhir masakan. Ketan berkualitas tinggi memiliki tekstur lebih lembut, kental, dan rasa lebih enak. Selain itu, ketan berkualitas tinggi juga tidak mengandung biji yang hancur atau berwarna hitam.

Untuk hasil terbaik, penting untuk memilih ketan berkualitas baik. Pilihlah ketan yang masih segar dan bebas hama. Pastikan ketan juga diolah dengan baik sebelum dimasak, seperti merendam beras dalam air selama beberapa jam untuk hasil terbaik.

2. Menggunakan santan segar sebagai saus 

Memilih santan segar adalah kunci untuk membuat saus yang lezat dan kaya rasa. Santan segar berwarna putih susu dan tidak berbau anyir atau asam. Kandungan lemak dan protein pada santan segar juga lebih tinggi, sehingga tekstur kuahnya lebih kental dan halus.

Penting untuk memeriksa tanggal kadaluwarsa santan. Memang santan kadaluwarsa bisa menimbulkan bau tidak sedap dan rasa asam. Pada pembuatan santan untuk ketan mangga, santan segar dicampur dengan gula pasir dan garam kemudian dipanaskan dan diaduk hingga gula larut dan santan mendidih. Campuran santan ini kemudian dituangkan di atas ketan dan mangga segar.

3. Panggang biji wijen hingga garing. Biji wijen adalah bahan yang sering ditambahkan ke ketan mangga untuk memberikan rasa dan tekstur yang lebih kaya pada hidangan ini. Penting untuk memanggang biji wijen hingga renyah sebelum ditaburkan di atas piring untuk meningkatkan rasa dan aroma biji wijen.

Memanggang biji wijen akan meningkatkan cita rasa khasnya, sehingga biji wijen akan lebih enak. harum dan kaya. Biji wijen sangrai juga akan lebih mudah dikunyah dan lebih beraroma jika dipadukan dengan ketan.

Namun, penting untuk tidak memanggang biji wijen terlalu lama atau terlalu cepat agar tidak terlalu renyah atau belum matang sempurna. matang. Waktu yang tepat untuk memanggang biji wijen hingga garing adalah sekitar 5 hingga 10 menit di dalam oven dengan suhu yang tidak terlalu tinggi.

4. Pilihlah mangga yang bagus dan potong dengan benar

Pastikan mangga yang Anda pilih sudah matang. Kulitnya halus dan tanpa cacat. Pilihlah mangga yang beraroma harum, manis, dan kulitnya berwarna kuning cerah dengan sedikit warna hijau atau merah. Hindari memilih mangga yang terlalu empuk atau terlalu keras karena menandakan mangga tersebut kurang matang atau belum matang sempurna. 

Selain memilih mangga yang enak, pemotongan mangga juga perlu dilakukan dengan teknik yang benar. Potong mangga dengan hati-hati agar daging buahnya tidak terluka dan tetap utuh. Pertama, kupas mangga dan letakkan di dalam kotak atau piring datar. Selanjutnya gunakan pisau tajam untuk memotong bagian tengah mangga hingga diperoleh dua potong besar. Kemudian, potong potongan mangga menjadi lingkaran atau kotak agar mudah dipegang saat disantap dengan ketan.

5. Hidangkan dalam komposisi yang tepat 

Pastikan untuk memperhatikan proporsi dari setiap bahan yang digunakan agar menghasilkan hidangan yang seimbang dalam rasa dan penampilan. Jangan terlalu banyak menambahkan saus santan sehingga nasi ketan dan mangga tidak terlihat, tetapi juga jangan terlalu sedikit, karena saus santan memberikan rasa dan tekstur yang penting pada hidangan ini.