Gelar Doa Syukuran, Petani Arah Tiga Potong Kerbau
Penyembelihan kerbau dalam rangka syukuran pasca panen padi di Desa Arah Tiga.-Deni Saputra-Radar Mukomuko
koranrm.id - Seperti yang telah diagendakan, Petani Desa Arah Tiga, Kecamatan Lubuk Pinang, meggelar doa syukuran kepalo banda (pintu air irigasi) dan penyembelihan kerbau. Berlangsung pada Sabtu 1 November 2025. Kegiatan ini melibatkan seluruh Kelompok Tani (Poktan) di Arah Tiga, meliputi area BP 2 Kiri dan Kanan serta BP3A Kiri dan Kanan. Enam Poktan tersebut, yakni Poktan Hidup Abadi, Poktan Dwi Setia Utama, Poktan Juragan Sakti I, Poktan Suka Maju, Poktan Juragan Sakti II serta Poktan Dua Sekata. Dengan telah digelar doa sykuran diharapkan hasil bumi, terutama padi semakin melimpah dan berkah, terjauh dari serangan hama serta lainnya.
Kades Arah Tiga, Marius mengatakan, pelaksanaan doa syukuran kepalo banda dan penyembelihan kerbau telah dilakukan oleh para petani di desanya. Kegiatan seperti ini cukup lama tidak terlaksana. Namun berkat kesepakatan para petani, tahun ini kembali bisa digelar. Proses penyembelihan hewan dan rangkaian acara lainnya berjalan lancar tanpa kendala. Kegiatan dari petani dan juga untuk petani. Sehingga para petani yang tergabung dalam Poktan saling bahu-membahu melaksanakan rangkaian acara dari awal sampai selesai. Tentu hal ini merupakan wujud dari kekompakan dan jiwa gotong-royong yang masih sangat terjaga. Muda-mudahan kedepan para petani tetap kompak dalam perihal apapun di desa ini.
"Alhamdulillah penyembelihan kerbau, doa bersama para petani telah selesai dan berjalan lancar,"ucapnya.
Masih dikatakannya, lebih dari itu, diharapkan tujuan dari kegiatan doa syukuran dan pemotongan hewan di kepalo banda bisa terwujud. Dimana kegiatan ini turun-termurun telah dilakukan oleh para pendahulu. Pasca musim panen padi, digelqr doa syukuran semacam ini sebagai bentuk rasa syukur. Lebih dari itu, petani berharap bumi tempat mereka mencari hidup senantiasa diberkahi supaya hasil panen pada musim yang akan datang bisa melimpah. Proses tanam padi berjalan aman, jauh dari kegagalan yang disebabkan berbagai kendala, seperti serangan hama yang merugikan. Baik hama ulat, burung pipit, tikus serta lainnya.
"Semoga dengan syukuran ini, para petani terus diberikan keberkahan oleh tuhan yang maha esa dan proses pertanian terus berjalan dengan baik,"sambungnya.
Sementara itu, Ketua Poktan Hidup Abadi, Kadri, menyampaikan, kekompakan dalam pertanian sangat dibutuhkan. Bersyukur kekompakan itu masih terlihat nyata di lingkungan petani desanya. Doa syukuran dan penyembelihan kerbau merupakan bentuk rasa syukur petani terhadap nikmat tuhan atas rezeki selesai panen padi. Muda-mudahan mereka para petani senantiasa diberi kemudahan dalam proses bertani dan hasil panen kian berkah serta berlimpah.
"Kegiatan potong kerbau Poktan Arah Tiga ini dalam rangka syukuran karena petani sudah selesai panen,"pungkasnya.