Geger, Anak Warga Desa Retak Mudik Nyaris Tenggelam di Pantai Retak Ilir

koranrm.id - Warga Desa Retak Ilir Kecamatan Ipuh Mukomuko Bengkulu, pada Sabtu sore,(1/11) sekira pukul 17.00 WIB kemarin, geger dengan peristiwa salah satu anak atas nama Amar (13) warga asal Desa Retak Mudik Kecamatan Sungai Rumbai nyaris tenggelam di pantai Desa Retak Ilir.

Peristiwa yang cukup menegangkan tersebut membuat sejumlah warga Desa Retak Ilir terjun ke pantai untuk memberikan pertolongan atau penyelamatan kepada korban. Atas izin Tuhan yang maha kuasa, korban berhasil diselamatkan warga setempat. Kondisi korban hanya sedikit lemas dan trauma. Selanjutnya korban langsung diserahkan kepada kedua orang tuanya. 

Kepala Desa (Kades) Retak Ilir, Putra Andeka, S.Kom, pada saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa salah satu anak kelas I SMP yang berasal dari Desa Retak Mudik yang nyaris tenggelam di kawasan pantai Desa Retak Ilir. Sesuai dengan informasi yang dia peroleh dari warga, kronologisnya korban bersama 2 temannya ini, berasal dari Desa Retak Mudik.

Mereka datang ke pantai Desa Ilir dengan menggunakan sepeda motor tanpa pengawasan orang tua. Setiba di pantai mereka bertiga langsung mandi di pinggir pantai tersebut. Namun, korban ini tiba-tiba terseret ombak ke tenggah. Melihat korban semakin jauh, kedua temannya langsung naik ke darat minta pertolongan dengan melaporkan kepada warga yang ada di sekitar pantai. 

"Warga yang mendengar informasi dari kedua teman korban ini, langsung turun ke pantai dan memberikan pertolongan kepada korban. Alhamdulillah, korban berhasil kita selamatkan berska warga. Dan korban langsung kita serahkan ke orang tuanya," ungkap Putra dihubungi melalui telepon seluler Minggu,(3/11).

Sementara Kades Retak Mudik, Thomas, dihubungi juga mengakui memang ada salah satu anak dari warga Desa Retak Mudik yang nyaris tenggelam di kawasan pantai Desa Retak Ilir pada Sabtu,(1/11) kemarin. Orangtua dari anak tersebut atas nama Candra. Dia sebagai Kades mewakili masyarakat dan orang tua korban sendiri, mengucapkan terimakasih kepada warga Desa Ilir yang sudah sigap memberikan pertolongan kepada korban. Sehingga korban berhasil diselamatkan.

"Ya, memang ada kejadian salah satu anak dari warga kita Retak Mudik yang nyaris tenggelam di pantai Desa Retak Ilir. Alhamdulillah, korban atas nama Amar terdiri berhasil diselamatkan oleh warga setempat. Kami mengucapkan terimakasih kepada warga Desa Retak Ilir yang sudah bergerak cepat memberikan pertolongan kepada korban," ungkapnya.

Dengan adanya peristiwa ini dilanjutkan Thomas, dia mengimbau kepada orang tua untuk lebih waspada mengawasi anak-anak. Dan jangan biarkan anak-anak main ke pantai sendirian tanpa adanya pengawasan dari para orang tua. Peristiwa ini harus menjadi pelajaran penting bagi semua para orang tua. Awasi anak-anak dengan ketat sebelum terjadi.

"Saya mengimbau semua warga Desa Retak Mudik khusunya para orang tua agar lebih waspada. Jangan biarkan anak-anak kita main ke pantai tanpa pengawasan dari kita orang tua. Kejadian ini harus menjadi perhatian penting bagi kita semua," tambahnya.