Cornwall Pineapple: Nanas Hasil Warisan Victoria yang Mewah
Cornwall Pineapple: Nanas Hasil Warisan Victoria yang Mewah-Cornwall Pineapple: Nanas Hasil Warisan Victoria yang Mewah-screenshot dari web.
KORANRM.ID - Di tengah lanskap hijau Cornwall, Inggris, tersembunyi sebuah keajaiban hortikultura yang membangkitkan kembali kejayaan masa lalu: Nanas Cornwall. Bukan nanas biasa, buah tropis ini dibudidayakan dengan metode Victoria yang unik dan melelahkan, menjadikannya salah satu buah paling langka dan termahal di dunia.
Kembali ke Masa Lalu di The Lost Gardens of Heligan
Kisah Nanas Cornwall modern berpusat di The Lost Gardens of Heligan, sebuah perkebunan bersejarah yang berhasil dipulihkan di Cornwall. Di sinilah, para hortikulturis dengan cermat menghidupkan kembali "pineapple pit" atau lubang nanas, sebuah struktur rumah kaca kuno yang dirancang untuk meniru iklim tropis yang dibutuhkan nanas. Metode ini, yang populer di era Victoria, memungkinkan bangsawan Inggris menikmati buah eksotis ini tanpa harus mengimpornya dari jauh.
Metode Budidaya yang Luar Biasa
Apa yang membuat Nanas Cornwall begitu istimewa adalah proses budidayanya yang sangat tidak konvensional dan padat karya:
• "Pineapple Pit": Nanas ditanam di dalam lubang khusus yang dilapisi dengan jerami, pupuk kandang, dan bahkan urine kuda. Kombinasi bahan organik ini akan membusuk secara perlahan, menghasilkan panas alami yang konstan untuk menjaga suhu optimal bagi pertumbuhan nanas.
• Perawatan Intensif: Setiap tanaman nanas membutuhkan perawatan yang sangat teliti selama dua hingga tiga tahun untuk menghasilkan satu buah. Ini termasuk penyiraman yang cermat, pemangkasan daun, dan pemantauan kondisi lingkungan secara terus-menerus.
• Tanpa Listrik: Seluruh proses pemanasan dan pemeliharaan suhu dilakukan secara alami, tanpa menggunakan listrik atau pemanas modern. Ini adalah bukti kejeniusan teknik pertanian Victoria.
BACA JUGA:Virtual Reality Trip: Menjelajah Tempat Wisata Dunia dari Rumah dengan Teknologi AI
Karakteristik dan Rasa
Nanas Cornwall yang dihasilkan dari metode ini memiliki reputasi yang luar biasa:
• Aroma yang Intens: Dikatakan memiliki aroma yang jauh lebih kaya dan lebih kompleks dibandingkan nanas yang ditanam secara konvensional.
• Rasa Manis yang Sempurna: Rasa manisnya sangat pekat dan seimbang, dengan sentuhan keasaman yang menyegarkan.
• Tekstur yang Lembut: Daging buahnya lembut dan juicy, memberikan pengalaman makan yang tak terlupakan.
Harga yang Fantastis
Mengingat proses budidayanya yang memakan waktu lama, padat karya, dan unik, tidak mengherankan jika Nanas Cornwall memiliki harga yang sangat tinggi. Satu buah nanas ini bisa mencapai harga ribuan poundsterling, bahkan pernah terjual hingga £10.000 (sekitar Rp 200 juta) pada lelang. Harga ini mencerminkan bukan hanya kualitas buahnya, tetapi juga sejarah, keunikan metode, dan dedikasi yang dibutuhkan untuk menghasilkannya.
Lebih dari Sekadar Buah
Nanas Cornwall bukan hanya sekadar buah; ia adalah kapsul waktu yang membawa kita kembali ke era Victoria, sebuah bukti ketekunan manusia dalam mengatasi tantangan alam, dan simbol kemewahan yang langka. Bagi mereka yang berkesempatan mencicipinya, ini adalah pengalaman yang melampaui sekadar menikmati buah, melainkan merasakan sepotong sejarah dan keajaiban hortikultura.
- Tag
- Share
-
-
