Maksimalkan Debit Air, P3A DI Manjuto Kanan Diimbau Normalisasi Saluran

Senin 16 Sep 2024 - 19:21 WIB
Reporter : Deni Saputra
Editor : SAHAD

radarmukomukobacakoran.com – Pintu irigasi Daerah Irigasi (DI) Manjuto Kanan hari ini dibuka. Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) diimbau membersihkan saluran tersier. Selain untuk menyambut kedatangan air, kebersihan tersebut juga dalam rangka memaksimalkan air menuju ke lahan persawahan petani. Terlebih jumlah serapan di lahan persawahan akan cukup tinggi ketika air pertama kali masuk. Sehingga kelancaran debit air sangat dibutuhkan. 

Ketua Unit Pengelola Irigasi (UPI) DI Manjuto, Sumarlin, ST, menyampaikan, jauh sebelum air DI Manjuto Kanan kembali dialirkan, P3A telah diimbau agar melakukan normalisasi saluran tersier. Namun demikian, bagi P3A yang belum melakukan normalisasi, belum terlambat untuk melakukan normalisasi pasca air masuk. Oleh sebab itu, silahkan P3A yang belum membersihkan saluran untuk segera dilakukan. Karena tujuan dari normalisasi tersebut juga untuk para petani itu sendiri. 

“Kita sampai sekarang terus rutin mengimbau P3A untuk membersihkan saluran irigasi tersier DI Manjuto Kanan,”katanya.

Lanjutnya, jika saluran tidak bersih, tentu dapat mengganggu kelancaran debit air masuk ke lahan persawahan. Padahal tingkat serapan di lahan persawahan cukup tinggi ketika air petama kali masuk. Karena selama ini, tidak ada suplai air dilahan persawahan. Dampaknya pemenuhan air untuk petak-petak sawah akan lambat. Sehingga dikhawatirkan air juga lambat sampai ke seluruh saluran irigasi dan kebutuhan air akan dikeluhkan pata petani. 

“Supaya suplai debit air yang dialirkan lancar dan kebutuhan atas petak-petak sawah petani cepat tercukupi,”sambungnya.

Maka dari itu, ia juga meminta agar nantinya para petani bisa bijak memakai air. Gunakan air secukupnya supaya tidak mubazir. Supaya para petani yang lahan persawahannya cukup jauh dari saluran tersier juga bisa kebagian air. Sehingga semua petani bisa serentak melaksanakan turun tanam padi dengan jadwal yang telah ditentukan. 

“Selain itu, setelah air masuk diharapkan agar petani juga bisa bijak memanfaatkannya. Supaya penggunaan air bisa merata,”tutupnya.

Kategori :