radarmukomukobacakoran.com - Jika tak ada halangan hari ini Selasa,(2/4) Pemerintah Desa (Pemdes) Gading Jaya, Kecamatan Sungai Rumbai menjadwalkan bagi-bagi duit atau menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tahun 2024.
Sesuai dengan ketersediaan anggaran dan bulan berjalan, bantuan tunai sebesar Rp 300.000 per bulan tersebut disalurkan untuk empat bulan sekaligus. Yaitu bulan Januari, Februari, Maret dan bulan April. Sesuai dengan jumlah bulan, besaran anggaran yang diterima masing-masing KPM sebesar Rp 1.200.000. Pemdes Gading Jaya berharap bantuan tunai dari pemerintah ini bisa membantu KPM dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari terkhusus menyambut lebaran tahun ini. Kepala Desa (Kades) Gading Jaya, Azwardi, H saat dikonfirmasi menyebut, Desa Gading Jaya memang agak sedikit lamban dalam menyalurkan BLT-DD tahap I tahun 2024 ini. Keterlambatan ini bukan dari desa. Kalau desa sudah berupaya melakukan percepatan. Mulai dari percepatan penyusunan RAPBDes dan penetapan APBDes 2024 Desa Gading Jaya termasuk desa tercepat. Demikian juga dengan menyampaikan pengajuan pencairan tahap I ke kabupaten juga termasuk agak cepat. Namun, penyaluran DD ke Rekening Kades Desa (RKD) baru sekarang. “Sekarang DD tahap I kita sudah masuk ke RKD. Kalau tidak ada halangan besok (hari ini red) kita langsung membagikan duit BLT-DD atau penyaluran BLT-DD tahap I,” kata Azwardi. Dijelaskan Azwardi, jumlah KPM BLT-DD Desa Gading Jaya tahun 2024 ini sama dengan dengan tahun 203 lalu. Sesuai kesepakatan dalam Masyarakat Desa Khusus (Musdesus) jumlah KPM BLT-DD disepakati sebanyak 20 KPM. Ia mengaku dari 20 KPM itu, ada beberapa orang saja yang digeser atau diganti. Dengan dasar tahun ini sudah menjadi penerima PKH, sudah tidak layak dan sudah tidak masuk dalam kriteria penerima BLT-DD tahun 2024. Pergantian KPM tersebut sesuai dengan hasil penjaringan dalam hasil kesepakatan Musdesus. “Pergantian KPM BLT-DD tahun ini bukak dilakukan oleh Desa. Tetapi dilakukan oleh seluruh lembaga masyarakat yang ada di desa,” terang Azwardi.*
Kategori :