Pembangunan Tiga Jembatan di Mukomuko Masih Abu-abu

Jembatan Lubuk Selandak.--ISTIMEWA

KORAN DIGITAL RM - Pada tahun 2024 ini, pemerintah daerah Kabupaten Mukomuko, mengusulkan tiga titik jembatan untuk dibangun menggunakan dana Instruksi Presiden (Inpres) bidang infrastruktur.

Masing-masing jembatan Sungai Bantal Kiri, biasa disebut jembatan Lubuk Selandak, di Kecamatan Teramang Jaya, jembatan Sungai Selagan atau jembatan Talang Buai, di Kecamatan Selagan Raya. Dan jembatan Sungai Air Manjuto di Desa Resno, Kecamatan V Koto. 

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mukomuko, Apriansyah, ST, MT menjelaskan ketiga jembatan tersebut menjadi prioritas pembangunan pemerintah daerah.

BACA JUGA:Curah Hujan Tinggi, Rumah Warga Terancam Longsor

Hanya saja, pembangunan jembatan tersebut tidak bisa mengandalkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Pasalnya untuk membangun ketiga jembatan ini, dana yang dibutuhkan tidak kurang dari Rp46 miliar.

Dengan rincian, jembatan Lubuk Selandak, butuh anggaran sekitar Rp12 miliar. Jembatan Talang Buai, sekitar Rp24 miliar, dan jembatan Resno Rp10 miliar. 

"Kami mengusulkan pembangunan tiga jembatan ini melalui dana Inpres. Kalau dibebankan pada APBD, sangat berat," ungkap Apriansyah. 

Disampaikan Apriansyah, usulan ketiga jembatan ini, belum ada kepastian alias masi Abu-abu. Namun demikian, Apriansyah masih optimis bahwa usulan ini akan ditindaklanjuti oleh pusat.

BACA JUGA:Kades Imbau Warga Lebih Selektif Terhadap Oknum Peminta Sumbangan

Dikatakan Apriansyah, pemerintah pusat sudah mengalokasikan anggaran dana Inpres Rp12 triliun. Sedangkan pengajuan yang masuk dari berbagai daerah sudah berada pada angka Rp18 triliun. Sudah barang tentu, pemerintah pusat akan mengkaji setiap usulan yang masuk. 

"Harapan kami, usulan tiga jembatan ini bisa masuk semua. Dan pak bupati, tentu tidak tinggal diam. Ada upaya tertentu untuk mengawal usulan yang ada," demikian Apriansyah.*

Tag
Share