Pemdes Pondok Panjang Fokus Tuntaskan Fisik Terakhir

Pengerjaan pagar Paud Desa Pondok Panjang.--ISTIMEWA

KORAN DIGITAL RM – Setelah menuntaskan beberapa kegiatan fisik tahap satu dan dua, Pemerintah Desa Pondok Panjang, Kecamatan V Koto sekarang sedang fokus menuntaskan fisik tahap terakhir. Setidaknya ada tiga item fisik yang sedang direalisasikan.

Pertama pembangunan pagar gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dengan volume 44 meter. Kemudian rehab gedung Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) serta rehab lantai satu unit jembatan. Oleh sebab itu, pemerintah desa terus berkoordinasi dengan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) guna memastikan progres tiga item fisik ini dapat tuntas tepat waktu. 

Kades Pondok Panjang, Abul Karim mengatakan, di tahun ini setidaknya ada tujuh item fisik di desanya. Akan tetapi empat item fisik lainnya telah tuntas dan juga sudah diserahterimakan. Sehingga pada tahap tiga hanya menyisakan tiga item fisik lagi.

BACA JUGA:Tim Monev Air Manjuto Akan Kembali Turun Ke Desa

Seluruh kegiatan fisik tersebut dikerjakan oleh TPK sebagai perpanjangan tangan pemerintah desa. Oleh sebab itu, Kades berharap TPK juga bisa menuntaskan tiga item fisik tersebut tepat waktu. Pasalnya waktu yang tersisa merealisasikan pembangunan tersebut sudah tidak lama. 

“Kita paham waktu yang tersisa tidak begitu lama, oleh sebab itu kita juga sudah koordinasikan hal ini ke TPK,”kata Kades.

Lanjutnya, jika cuaca bagus dan tidak sering hujan estimasi pengerjaan pada masing-masing item fisik tersebut dalam satu minggu lagi tuntas. Namun jika hari sering hujan tentu akan memakan waktu yang lebih lama. Sehingga atas perkiraan tersebut, Kades masih sangat optimis ketiga kegiatan tersebut akan berhasil tuntas tepat waktu. 

“Tentu kita tetap optimis kegiatan fisik tersebut masih akan tuntas dan tetap bisa diserahterimakan,”tambahnya.

Namun walaupun TPK di kejar waktu, Kades tetap menginstruksikan agar mereka selalu menjaga kualitas dan mutu bangunan seperti fisik tahap satu dan dua. Sehingga jangan sampai hasil bangunan nantinya terkesan hanya cepat selesai.

BACA JUGA:Bersenjatakan Sapu Lidi, TNI dan Polri Turun ke Pasar Koto Jaya

Pasalnya bangunan ini akan dimanfaatkan oleh masyarakat dalam waktu lama. Selain itu, bangunan dari DD tidak ada anggaran rehab. Jika sudah dilakukan serahterima bangunan, harus bersama menjaganya supaya bisa bertahan lama. Kemudian Kades juga meminta kepada seluruh unsur desa agar terus tetap mendukung serta mengawasi proses pengerjaan sampai dengan selesai. 

“Maka untuk seluruh unsur desa mari sama-sama mendukung pembangunan ini supaya cepat selesai. Kemudian hasil bangunan juga harus di jaga dengan baik,”tutupnya.*

Tag
Share