Pemdes Ranah Karya Salurkan BLT-DD Kepada 45 KPM

radarmukomukobacakoran.com - Pemerintah Desa Ranah Karya, Kecamatan Lubuk Pinang menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahap I tahun 2024 kepada 45 Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Berlangsung di aula kantor Desa Ranah Karya. Rabu 8 Mei 2024. Masing-masing KPM menerima uang Rp 900 ribu untuk jatah Januari, Februari dan Maret. Adapun kriteria para KPM, yakni miskin ekstrim, sakit menahun dan Lanjut Usia (Lansia) keluarga tunggal.

Penyaluran tersebut langsung dihadiri Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang) Kecamatan Lubuk Pinang, Desma Juwita, S.E. Kemudian Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Pendamping Lokal Desa (PLD), Bhabinkamtibmas, Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) serta undangan lainnya.

Kades Ranah Karya, Arman Jaya mengatakan, penyaluran BLT-DD ini merupakan yang perdana pada tahun ini. Sebab anggaran DD baru cair dalam beberapa waktu lalu. Oleh sebab itu, ia juga memohon maaf kepada para KPM perihal keterlambatan ini. Namun demikian pemerintah desa telah memaksimalkan kinerja. Adapun jumlah uang yang diterima oleh para KPM sebanyak Rp 900 ribu untuk jatah tiga bulan dari Januari sampai Maret. Terkait untuk penyaluran berikutnya juga tetap akan dilaksanakan. Sehingga para KPM dipastikan akan menerima hak mereka sebagaimana mestinya. 

“Kegiatan kali ini penyaluran BLT-DD tahap  satu kepada 45 orang KPM. Penyaluran berikutnya nanti di tahap dua,”katanya.

BACA JUGA:Pemdes Pulau Makmur Gelar Pelatihan Aparatur Desa

Maka dari itu diharapkan kepada para KPM untuk memanfaatkan uang bantuan dengan baik. Silahkan beli kebutuhan pokok untuk meringankan beban sehari-hari. Maka jangan sampai disalahgunakan dengan berfoya-foya, apalagi karena jatah yang diterima lumayan besar. Selain itu para KPM juga diimbau membelanjakan uang tersebut ke warung sekitar desa. Supaya warga lain yang tidak menerima BLT juga bisa merasakan manfaatnya. 

“Kita berharap BLT-DD ini bisa bermanfaat untuk para penerima dan juga warga lain yang tidak menerima,”tambahnya.

Kasi Ekobang, Desma mengatakan, perihal keterlambatan penyaluran BLT bukan hanya di Ranah Karya. Sebab desa lainnya di wilayah Lubuk Pinang juga masih ada yang belum menyalurkan BLT. Adapun penyebabnya memang masalah teknis dan kelengkapan syarat administrasi. Sehingga memang tidak ada niat desa untuk menunda-nunda penyaluran BLT.

BACA JUGA:Lubuk Sanai Tiga Segera Realisasi Fisik DD Tahap I

Oleh sebab itu diharapkan para warga jangan sampai salah paham. Kemudian sebagaimana disampaikan Kades, diharapkan para KPM memanfaatkan bantuan dengan sebaiknya. Sebab bantuan ini sebagai bentuk perhatian pemerintah dalam meringankan beban masyarakat sesuai kriteria dan peruntukannya.

“Terima kasih kepada pemerintah desa yang telah menyalurkan BLT-DD. Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masing-masing KPM,”tutupnya.*