Giliran Sapi Warga Mekar Jaya Dimangsa Harimau

Anggota Polsek Teras Terunjam, cek sapi diduga korban Harimau--Sahad

radarmukomuko.bacakoran.co.id  - Teror si raja hutan di Kecamatan Teras Terunjam, khususnya Desa Tunggal Jaya dan Mekar Jaya masih terus terjadi. 

Sebelumnya, Selasa 8 Januari 2025, warga Tunggal Jaya, Ibnu (22) meninggal diduga akibat diserang dan dimangsa si bilang.

Kali ini giliran Sapi milik warga Mekar Jaya, Ngadio, yang menjadi sasaran. Pada Kamis 9 Januari 2025 pagi diketahui sapi milik Ngadio yang berada di belakang rumahnya, ditemukan mati. Pada bagian belakang sebagian dagingnya sudah habis, juga ada luka pada bagian leher. 

Warga menyakini bahwa kematian sapi ini disebabkan oleh si kucing besar. 

"Sapi milik pak Ngadimo diketahui mati pada Kamis pagi. Ada luka tusuk pada leher dan bagian tubuh lainnya. Bagian belakang luka besar," Salah seorang perangkat desa Mekar Jaya,  Satriono. 

Ditambahkannya, bahwa di sekitar lokasi kejadian, terlihat bekas telapak kaki yang diduga kuat kaki Harimau. 

Lokasi kejadian berada di tengah permukiman warga. Dengan kata kata lain, di tengah desa. Ini membuktikan bahwa Harimau bukan hanya di kebun atau hutan, tapi sudah masuk permukiman.

"Lokasi kejadian tidak jauh dari rumah pak Kades (Mulyatman, red)," ungkap Satriono. 

Kabar adanya Harimau makan sapi disebarluaskan kepada masyarakat khususnya warga Mekar, dan warga yang terlanjur beraktivitas di kebun, baik panen sawit atau mencari brondolan sawit, diminta pulang. 

"Warga yang sudah pergi manen atau mbrondolan, mereka pulang untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," kata Satriono. 

Kades Mekar Jaya, Mulyatman, mengatakan bahwa Tempat Kejadian Perkara (TKP) sapi dimakan Harimau, tidak jauh dari rumahnya. 

"Sekitar pukul 07.30 WIB, ada warga manggil saya, memberikan tahu ada sapi mati. Setelah dicek memang benar," cerita Mulyatman. 

Dikatakan Mulyatman, kejadian sapi mati diserang Harimau ini merupakan yang kedua dalam waktu seminggu terakhir. 

"Dua hari sebelum kejadian Ibnu, ada sapi mati diserang Harimau, tapi belum sempat dimakan. Ini yang kedua," demikian Mulyatman.

Tag
Share