26 Warga Air Hitam Senyum Sumringah

26 Warga Air Hitam Senyum Sumringah --screnshoot dari web

radarmukomukobacakoran.com-Pemerintah Desa Air Hitam Kecamatan Pondok Suguh Selasa,(10/9) kembali menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) untuk bulan November dan Desember tahun 2024. Karena besaran BLT-DD per bulannya adalah Rp 300.000. Maka masing-masing Keluarga Penerima Manfaat (KPM) atau keluarga penerima bantuan ini menerima bantuan tunai sebesar Rp 600.000. Penyaluran BLT-DD ini adalah penyaluran yang terakhir dalam Tahun Anggaran (TA) 2024 ini. Sementara untuk tahun 2025 mendatang, sekarang keluarga penerima masih dalam proses seleksi. Sesuai dengan regulasi yang ada saat ini, besaran alokasi dana BLT-DD untuk tahun 2025 mendatang maksimal hanya 15 persen dari jumlah pagu Dana Desa (DD) yang diterima oleh desa. Jumlah tersebut jauh lebih rendah dari tahun sebelumnya. Oleh sebab itu, jumlah KPM BLT-DD tahun 2025 mendatang tidak bisa sama dengan jumlah tahun 2024 ini.

BACA JUGA:Gelar Musdesus, Ini Jumlah Calon KPM BLT-DD Agung Jaya Tahun 2025

Kepala Desa (Kades) Air Hitam, Wijianto dalam kegiatan penyaluran BLT-DD itu mengatakan, penyaluran BLT-DD kali ini adalah penyaluran yang terakhir kali dalam tahun anggaran 2024 ini. Sesuai kesiapan pihaknya dari desa dan bulan berjalan. Penyaluran dilakukan untuk 2 bulan sekaligus. Yaitu bulan November dan bulan Desember. Dengan besaran bantuan tunai yang disalurkan yaitu Rp 600.000. Pihaknya berharap keluarga yang menjadi penerima BLT-DD ini bisa menggunakan dana ini untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan bisa juga untuk menambah modal usaha. "Ya, hari ini (kemarin red) kita menyalurkan BLT-DD untuk bulan November dan Desember. Semua KPM kita undang ke desa untuk menerima bangunan ini, dan bagi KPM yang sakit kita antar langsung ke rumah," kata Wijianto.

BACA JUGA:Pemdes Pondok Suguh Bagi BLT-DD

BACA JUGA:Desa Mekar Sari Bagi BLT-DD Bulan Terakhir

BACA JUGA:Terima Penyaluran BLT-DD, 30 KPM Lubuk Sanai Sumringah

Lanjutnya, untuk jumlah penerima BLT-DD tahun 2024 ini ada sebanyak 26 orang. Masyarakat harus tahu jumlah penerima tersebut bukan ditetapkan oleh Kades saja. Tetapi jumlah tersebut seusia dengan hasil penjaringan yang dilakukan dalam kegiatan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus). Dalam kegiatan Musdesus itu hadir langsung BPD, tokoh masyarakat dan pendamping desa. Dan 26 warga yang menjadi penerima BLT-DD ini sudah diseleksi bersama dalam Musdesus, dan dinyatakan memenuhi kriteria yang sudah ditentukan. Yaitu keluarga yang dikategorikan miskin ekstrim termasuk warga yang menangani penyakit menahun. "Ya, kadang-kadang kades jadi sasaran terkait dengan penetapan KPM BLT-DD ini. Padahal penetapan BLT-DD ini dilakukan melalui Musdesus bersama. Dan diseleksi bersama dalam Musdesus, mana yang layak seusai kriteria mana yang tidak," sampainya.(ide)

Tag
Share