Pesawat Latih Mendarat Darurat di Pantai Cilacap, Dua Warga Negara Libia Selamat

radarmukomukobacakoran.com- Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah pada Senin pagi (11/11/2024). Sebuah pesawat latih jenis Piper Warrior 3 (PA28-161) dengan nomor registrasi PK-PBC milik Perkasa Flight School terpaksa melakukan pendaratan darurat di bibir pantai.

BACA JUGA:Irban III Inspektorat Masih Godok LHP

BACA JUGA:Mantap! Kecamatan Ipuh 3 Besar Tertib Adminduk

Kejadian ini mengundang perhatian warga sekitar dan aparat setempat. Beruntung, kedua awak pesawat, Rashid (23) dan Yousuf (22), warga negara Libia yang tengah menjalani pelatihan penerbangan, berhasil keluar dari pesawat dengan selamat tanpa mengalami luka serius.

Sinyal Marabahaya Menimbulkan Kepanikan

Insiden ini terungkap setelah sinyal marabahaya (Distress Signal) terdeteksi oleh sistem Cospas Sarsat pada pukul 09.32 WIB. Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap langsung bergerak menuju lokasi kejadian di Pantai Cemara Sewu.

"Kami langsung memberangkatkan tim SAR ke lokasi untuk memastikan kondisi pesawat dan awaknya," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap, M Abdullah.

Pendaratan Darurat di Bibir Pantai

Pesawat latih tersebut diketahui lepas landas dari Bandara Tunggul Wulung Cilacap untuk melakukan latihan terbang. Namun, dalam perjalanan, pesawat mengalami masalah teknis yang memaksa pilot untuk melakukan pendaratan darurat.

"Pilot dengan sigap mengendalikan pesawat dan memilih lokasi pendaratan di pesisir pantai yang relatif landai," jelas salah seorang saksi mata.

BACA JUGA:5 Fakta Menarik Kota Makassar Lebih dari Sekedar

BACA JUGA:Sapuan - Wasri Tak Terbendung

Beruntung, pesawat berhasil mendarat dengan mulus di atas pasir pantai, hanya beberapa meter dari bibir pantai.

Evakuasi dan Penyelidikan

Sejumlah warga dan aparat setempat langsung berdatangan ke lokasi kejadian untuk membantu evakuasi kedua pilot. Petugas dari Basarnas Cilacap juga segera tiba di lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan penyelidikan.

"Kedua pilot dalam keadaan selamat dan tidak mengalami luka serius. Mereka langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk diperiksa lebih lanjut," ungkap M Abdullah.

Tim investigasi dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) juga telah diterjunkan ke lokasi kejadian untuk memeriksa kondisi pesawat dan mengumpulkan data guna mengetahui penyebab pasti pendaratan darurat tersebut.

"Kami akan melakukan investigasi secara menyeluruh untuk mengetahui penyebab kejadian ini. Kami akan memeriksa kondisi pesawat, data penerbangan, dan juga melakukan wawancara dengan pilot," ujar kepala tim investigasi KNKT.

Pentingnya Keselamatan Penerbangan

Kejadian ini mengundang keprihatinan dan menjadi pengingat pentingnya keselamatan penerbangan. Pihak sekolah penerbangan Perkasa Flight School menyampaikan rasa syukur atas keselamatan kedua pilot dan berjanji akan bekerja sama dengan tim investigasi untuk mencari tahu penyebab kejadian ini dan mengambil langkah-langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

"Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap prosedur pelatihan dan perawatan pesawat untuk memastikan keselamatan para siswa dan instruktur," ujar perwakilan dari Perkasa Flight School.

Dampak dan Reaksi Masyarakat

Kejadian ini sempat menghebohkan warga sekitar dan menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak warga yang penasaran dan datang ke lokasi kejadian untuk menyaksikan langsung pesawat latih yang terdampar di pantai.

"Kami kaget mendengar kabar pesawat mendarat darurat di pantai. Untung pilotnya selamat," ujar salah seorang warga Desa Bunton.

Pihak Bandara Tunggul Wulung Cilacap juga menyatakan bahwa tim teknisi bandara tengah memeriksa kondisi pesawat dan menunggu arahan dari KNKT untuk memindahkan pesawat tersebut kembali ke bandara.

Pendaratan darurat pesawat latih di Pantai Cemara Sewu menjadi bukti pentingnya keselamatan penerbangan. Kejadian ini juga mengingatkan kita akan pentingnya prosedur keselamatan yang ketat dan perawatan pesawat yang rutin.

Pihak terkait diharapkan dapat segera menyelesaikan investigasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

Semoga kejadian ini tidak menimbulkan dampak yang lebih serius dan kedua pilot dapat segera pulih dari kejadian ini.