Debu, Musuh Tak Kasat Mata yang Menyerang Pernapasan

Debu, Musuh Tak Kasat Mata yang Menyerang Pernapasan--istimewah

• Musim: Alergi debu cenderung lebih buruk di musim gugur dan musim dingin, ketika udara lebih kering dan lembap.

• Kelembapan: Tungau debu berkembang biak dengan baik dalam lingkungan yang lembap.

• Hewan peliharaan: Hewan peliharaan, terutama kucing dan anjing, dapat membawa tungau debu ke dalam rumah.

• Karpet dan permadani: Karpet dan permadani dapat menjadi tempat berkembang biak tungau debu.

• Furnitur berlapis kain: Furnitur berlapis kain dapat menampung debu dan tungau debu.

Mencegah dan Mengatasi Alergi Debu

Meskipun alergi debu tidak dapat disembuhkan, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mencegah dan mengatasi gejala alergi:

• Menjaga kebersihan rumah: Bersihkan rumah secara teratur dengan vacuum cleaner yang dilengkapi HEPA filter.

• Mencuci sprei dan selimut: Cuci sprei dan selimut dengan air panas minimal 60 derajat Celcius setiap minggu.

• Menggunakan penutup bantal dan kasur: Gunakan penutup bantal dan kasur anti-alergi untuk mencegah tungau debu masuk ke dalam tempat tidur.

• Mengurangi kelembapan: Hindari kelembapan di dalam rumah dengan menggunakan dehumidifier atau membuka jendela untuk sirkulasi udara.

• Mengurangi debu: Hindari penggunaan karpet dan permadani, serta furnitur berlapis kain.

• Menggunakan obat alergi: Obat alergi, seperti antihistamin dan dekongestan, dapat membantu meredakan gejala alergi.

• Terapi imunoterapi: Terapi imunoterapi dapat membantu mengurangi sensitivitas terhadap alergen debu.

Pentingnya Mencari Bantuan Medis

Tag
Share