Seduhan Buah Pare Bisa Meredakan Asam Urat Secara Alami, Begini Cara Membuat Seduhannya

Seduhan Buah Pare.--ISTIMEWA

radarmukomukobacakoran.com - Asam urat adalah kondisi yang mempengaruhi banyak orang di seluruh dunia, terutama mereka yang berusia lanjut. 

Kondisi ini terjadi ketika kadar asam urat dalam darah meningkat, mengakibatkan pembentukan kristal di persendian yang menyebabkan rasa sakit, pembengkakan, dan peradangan. 

Bagi banyak orang, pengobatan medis adalah solusi utama, namun tidak sedikit yang mencari alternatif alami untuk mengatasi masalah ini. 

Salah satu solusi yang mulai mendapat perhatian adalah penggunaan seduhan buah peria (Momordica charantia), yang juga dikenal dengan nama pare.

Buah peria, atau pare, adalah sayuran tropis yang terkenal dengan rasa pahitnya. Tanaman ini tumbuh subur di daerah Asia, Afrika, dan Karibia, dan telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. 

Peria dikenal memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk mengurangi kadar gula darah dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. 

Namun, yang menarik perhatian baru-baru ini adalah potensinya dalam menurunkan kadar asam urat.

Penelitian menunjukkan bahwa peria mengandung senyawa aktif seperti polifenol, flavonoid, dan triterpenoid, yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. 

Senyawa ini diyakini membantu mengurangi pembentukan kristal asam urat dan memperbaiki metabolisme purin dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat menurunkan kadar asam urat dalam darah.

Pengobatan alami sering kali menjadi pilihan bagi mereka yang mencari alternatif dari obat-obatan kimia. 

Seduhan buah peria menjadi populer karena mudah ditemukan, relatif murah, dan dipercaya aman untuk dikonsumsi dalam jangka panjang. 

Selain itu, banyak orang yang telah mencobanya melaporkan perbaikan dalam gejala asam urat mereka, meskipun bukti ilmiah lebih lanjut masih diperlukan untuk mendukung klaim ini.

Waktu yang tepat untuk mengkonsumsi seduhan buah peria bisa bervariasi tergantung pada preferensi individu. 

Namun, umumnya disarankan untuk mengkonsumsinya di pagi hari sebelum sarapan untuk memaksimalkan penyerapan nutrisi. 

Untuk membuat seduhan ini, buah peria yang segar dipotong menjadi irisan tipis, kemudian direndam dalam air panas selama beberapa menit. 

Setelah itu, air rendaman disaring dan diminum selagi hangat.

Beberapa orang juga menambahkan madu atau lemon untuk mengurangi rasa pahit dari peria, tanpa mengurangi manfaat kesehatannya. 

Penggunaan rutin seduhan ini diharapkan dapat membantu menurunkan kadar asam urat secara alami dan meredakan semua gejalanya. 

Referensi

1. "Potential Health Benefits of Momordica charantia (Bitter Melon): A Review," Journal of Medicinal Food, 2020.

2. Siti Nurhaliza, "Personal Experience in Managing Gout with Bitter Melon Infusion," Herbal Business Success Stories, 2023.

3. "Natural Remedies for Gout: Exploring the Efficacy of Bitter Melon," International Journal of Alternative Medicine, 2021.

Tag
Share