Cara Mengatasi Vitiligo Bercak Putih di Kulit yang Kehilangan Pigmen Warna

Vitiligo Bercak Putih di Kulit.--ISTIMEWA

radarmukomuko.bacakoran.co - Penyebab pasti vitiligo masih belum diketahui sepenuhnya, namun para ahli menduga bahwa faktor genetik, autoimun, dan lingkungan berperan dalam perkembangannya. 

Vitiligo adalah kondisi kulit yang ditandai dengan munculnya bercak-bercak putih pada berbagai bagian tubuh. 

Meskipun vitiligo tidak menimbulkan rasa sakit atau gatal, dampak psikologisnya sangat signifikan bagi penderitanya.

Kondisi ini terjadi ketika sel-sel penghasil melanin, pigmen yang memberikan warna pada kulit, rambut, dan mata, berhenti berfungsi atau mati. 

Hal ini dapat memengaruhi orang-orang dari segala usia, jenis kelamin, dan etnis, meskipun gejala sering kali mulai muncul sebelum usia 30 tahun.

BACA JUGA:Meriahkan Hari Jadi Ke-17 Desa Sidodadi Gelar Turnamen Futsal

Diagnosis vitiligo biasanya dilakukan melalui pemeriksaan fisik dan riwayat medis. Dalam beberapa kasus, dokter mungkin melakukan biopsi kulit atau pemeriksaan darah untuk memastikan diagnosis dan menyingkirkan kondisi lain yang mungkin menyerupai vitiligo.

Meskipun belum ada obat yang dapat menyembuhkan vitiligo secara total, terdapat beberapa pilihan pengobatan yang dapat membantu mengendalikan penyebaran bercak putih dan dalam beberapa kasus, mengembalikan pigmen kulit. 

Dikutip dari aertikel radarmukomuko.disway.id. Berikut adalah beberapa metode pengobatan yang umum digunakan:

Topical Corticosteroid (TCS)

Kortikosteroid topikal adalah salah satu pilihan pengobatan lini pertama untuk vitiligo, terutama untuk lesi-lesi yang baru muncul. Obat ini bekerja dengan menekan respons imun yang berlebihan yang mungkin menyebabkan kerusakan pada sel-sel melanosit.

Topical Calcineurin Inhibitor (TCI)

Calcineurin inhibitor topikal, seperti tacrolimus dan pimecrolimus, adalah alternatif non-steroid yang efektif untuk pengobatan vitiligo, terutama pada area-area sensitif seperti wajah dan leher.

BACA JUGA:Pemdes Pulai Payung Star Perencanaan Tahun 2025

Imunomodulator Topikal

Imunomodulator topikal seperti ruxolitinib cream adalah pengobatan yang relatif baru untuk vitiligo. Obat ini bekerja dengan memodulasi respons imun yang terlibat dalam perkembangan vitiligo.

Terapi Cahaya

Terapi cahaya, atau fototerapi, adalah metode pengobatan yang menggunakan paparan terkontrol terhadap sinar ultraviolet (UV) untuk merangsang produksi melanin dan mengembalikan warna kulit.

Penting untuk diingat bahwa respon terhadap pengobatan vitiligo sangat bervariasi antar individu. 

Beberapa orang mungkin mengalami repigmentasi yang signifikan, sementara yang lain mungkin hanya mengalami sedikit perubahan. 

Konsultasi dengan dermatolog berpengalaman sangat penting untuk merancang rencana pengobatan yang disesuaikan dengan kebutuhan individual.**

Tag
Share