Tanpa Disadari Kebiasaan Ini Bikin Motor Kamu Cepat Rusak

Reporter: Irma |

Editor: Ahmad Kartubi |

Sabtu , 11 May 2024 - 08:12

Tanpa Disadari Kebiasaan Ini Bikin Motor Kamu Cepat Rusak--Istimewah

Saat menginjak pedal gas di waktu yang tepat, pemilik kendaraan matic seringkali menginjak pedal gas sejauh mungkin saat mulai berakselerasi. Kebiasaan ini dapat memperpendek umur komponen V-belt dan roller serta membuang-buang bahan bakar.

5. Lupa ganti oli CVT

Pasalnya pemilik mobil terlalu fokus mengganti oli mesin saja. Padahal, menjaga kualitas oli CVT sangat penting agar bagian internal tetap dalam kondisi ideal. Pemilik mobil setidaknya harus mengganti oli CVT setiap 8.000 km.

6. Standar samping langsung diturunkan saat Anda sampai di tujuan sehingga mobil langsung berhenti

Padahal fitur ini dimaksudkan untuk mencegah sentakan saat kendaraan dimulai saat standar samping masih turun. Saat itu juga mesin langsung mati namun jam lain seperti lampu belakang dan speedometer tidak langsung mati. Pada saat ini, perangkat akan mengisi baterai sepeda motor. Daya tahan baterai mungkin lebih pendek.

7. Komponen CVT tidak dibersihkan atau dirawat

CVT beroperasi sebagai unit penggerak yang berisi komponen V-belt dan pulley Oleh karena itu, pemilik mobil harus rajin melakukan langkah membersihkan bagian tersebut.

Dengan kebiasan-kebiasaan itu motor Anda akan lebih cepat rusak dsn tidak nyaman saat digunakan. Untuk itu berikut tips yang dapat diikuti dalam menjaga motor Anda agar tetap awet.

tanpa disadari kebiasaan ini bikin motor kamu cepat rusak                            radarmukomuko.bacakoran.com-kerusakan pada sepeda motor adalah suatu keadaan dimana kendaraan bermotor mengalami kerusakan pada berbagai bagian atau sistem sehingga mengakibatkan sepeda motor tidak dapat beroperasi secara normal.
sepeda motor mempunyai beberapa bagian yang mudah rusak.
 
perlu diperhatikan komponen-komponen dalam motor yang yang rentan mengalami kerusakan seperti kerusakan pada mesin. 
 
mesin merupakan bagian paling rumit pada sebuah sepeda motor.
itu terdiri dari banyak bagian yang bekerja secara bersamaan.
bagian-bagian mesin yang rentan mengalami kerusakan antara lain piston, silinder, katup, poros bubungan, poros engkol, dan bantalan.
kerusakan pada komponen mesin dapat mengakibatkan masalah seperti kehilangan tenaga, kerusakan sistem pembakaran, kebocoran oli atau bahkan kegagalan mesin total.
 
komponen sistem bahan bakar, seperti injektor bahan bakar, pompa bahan bakar, filter  atau pengatur tekanan bahan bakar dapat mudah rusak.
kerusakan sistem bahan bakar dapat menyebabkan masalah seperti kebocoran bahan bakar, tekanan bahan bakar yang tidak tepat, atau pembakaran yang tidak efisien.
 
sistem pendingin sepeda motor bertugas menjaga suhu mesin tetap stabil. komponen seperti radiator, kipas pendingin, termostat, atau selang cairan pendingin rentan terhadap keausan atau kebocoran. kerusakan apa pun pada sistem pendingin dapat menyebabkan mesin menjadi terlalu panas dan menyebabkan kerusakan serius pada komponen mesin.
 
sistem penggerak meliputi kopling, transmisi sproket, dan rantai atau sabuk penggerak.
komponen ini mungkin mengalami keausan, pelumasan yang tidak memadai, atau kerusakan fisik.
kerusakan drivetrain dapat menyebabkan masalah seperti kesulitan memindahkan gigi, tergelincir, atau kehilangan tenaga.
 
komponen suspensi, seperti pegas dan peredam kejut, bisa aus atau bocor. kerusakan suspensi dapat mengakibatkan berkurangnya kenyamanan berkendara, stabilitas yang buruk, atau ketidakmampuan meredam guncangan secara efektif.
 
komponen sistem rem, seperti kaliper rem, cakram rem, atau bantalan rem, mungkin aus atau rusak secara fisik.
kerusakan pada sistem rem dapat menimbulkan masalah seperti pengereman yang tidak efektif, suara-suara aneh atau kebocoran pada sistem rem. 
 
komponen kelistrikan meliputi sistem pengapian, sistem pengisian dan sistem penerangan.
kerusakan pada komponen seperti busi, koil pengapian, stator, alternator atau saklar dapat mengakibatkan permasalahan seperti pengapian buruk, aki tidak terisi atau lampu tidak berfungsi.
 
di indonesia saat ini banyak pengguna sepeda motor, hampri seluruh wilayah di indonesia tinggi angka pengguna sepeda motor.
terutama motor matic, selian mudah digunakan motor matoc juga cocok digunakan oleh pria maupun wanita. namun jarang diketahui kerusakan-kerusakan pada motor matic anda adalah ulah anda sendiri yang kurang memperhatikan pemakaian. 
 
berikut ini kegiatan dan kebiasaan yang dapay merusak kinerja motor anda
 
1. nyalakan mesin segera setelah kunci kontak berada pada posisi on.
padahal, pengguna sepeda motor sebaiknya menunggu hingga lampu mil menghilang. hal ini dimaksudkan agar pengemudi dapat mengetahui kondisi sepeda motornya.
2. tahan gas saat jalanan macet
 
kebiasaan ini kerap diterapkan oleh pengendara untuk menjaga putaran mesin sepeda motor matic. tahan gas sambil menekan tuas rem, kampas kopling cepat aus. ujung-ujungnya pengendara sepeda motor harus mengeluarkan banyak uang.
 
3. saat berjalan, menekan tuas rem sepeda motor
 
kebiasaan ini paling sering terjadi. seringkali pengendara mobil tidak menyadari bahwa jarinya masih berada pada tuas rem dan menekannya. dari benturan paling ringan membuat lampu rem cepat rusak, hingga yang paling parah, bagian rem cepat aus. .
 
4. memutar pedal gas terlalu jauh saat mulai berakselerasi
 
saat menginjak pedal gas di waktu yang tepat, pemilik kendaraan matic seringkali menginjak pedal gas sejauh mungkin saat mulai berakselerasi. kebiasaan ini dapat memperpendek umur komponen v-belt dan roller serta membuang-buang bahan bakar.
 
5. lupa ganti oli cvt
 
pasalnya pemilik mobil terlalu fokus mengganti oli mesin saja. padahal, menjaga kualitas oli cvt sangat penting agar bagian internal tetap dalam kondisi ideal. pemilik mobil setidaknya harus mengganti oli cvt setiap 8.000 km.
 
6. standar samping langsung diturunkan saat anda sampai di tujuan sehingga mobil langsung berhenti
 
padahal fitur ini dimaksudkan untuk mencegah sentakan saat kendaraan dimulai saat standar samping masih turun. saat itu juga mesin langsung mati namun jam lain seperti lampu belakang dan speedometer tidak langsung mati. pada saat ini, perangkat akan mengisi baterai sepeda motor. daya tahan baterai mungkin lebih pendek.
 
7. komponen cvt tidak dibersihkan atau dirawat
 
cvt beroperasi sebagai unit penggerak yang berisi komponen v-belt dan pulley oleh karena itu, pemilik mobil harus rajin melakukan langkah membersihkan bagian tersebut.
 
dengan kebiasan-kebiasaan itu motor anda akan lebih cepat rusak dsn tidak nyaman saat digunakan. untuk itu berikut tips yang dapat diikuti dalam menjaga motor anda agar tetap awet.
 
1. pemanasan mesin sepeda motor secara rutin pada pagi hari
pemanasan mesin sepeda motor merupakan suatu cara perawatan dengan cara memanaskan mesin agar oli pada mesin siap melumasi mesin sehingga membantu mesin mencapai performa yang maksimal. cara terbaik untuk memanaskan sepeda motor matic adalah dengan melakukan pemanasan sekitar 5 hingga 10 menit. sebaiknya gunakan starter es saja. jika anda menggunakan starter elektrik tentu saja akan mengurangi umur aki sepeda motor anda. selengkapnya.
 
2. ganti oli secara rutin
perawatan sepeda motor matic ini dianggap paling penting, oleh karena itu untuk perawatannya ikuti jadwal penggantian oli. biasanya dilakukan setiap 1000 km dan oli transmisi sepeda motor (jembatan) oli) paling banyak diganti pada saat kendaraan telah menempuh jarak 5000 km. jika anda lupa menyebutkan interval penggantian oli, sebaiknya lakukan perawatan rutin ini setiap 2 hingga 3 bulan sekali dan ingatlah untuk menggunakan oli yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan transmisi otomatis yang anda miliki.
 
3. beri don tidak kehabisan bensin
dalam perawatan dan pemeliharaan kendaraan bertransmisi matic, merupakan kebiasaan buruk yang sering terjadi ketika kendaraan bertransmisi matic kehabisan bensin. jangan sampai motor matic anda berhenti di jalan karena kehabisan bensin karena dapat merusak mesin motor. khususnya pada sepeda motor injeksi bahan bakar matic. untuk itu, usahakan selalu menghindari sepeda motor matic menampilkan lampu e di speedometer dan pastikan bahan bakar sepeda motor terisi penuh untuk mengantisipasi hal tersebut.
 
periksa kondisi pengkabelan sabuk dan roller
pentingnya pengecekan sabuk pengaman kondisi tersebut bukanlah tugas yang diperuntukkan bagi pemilik sepeda motor matic. dikhawatirkan karet sabuk pengaman putus di tengah jalan sehingga menyebabkan sepeda motor terhenti dan tidak bisa melaju. jika anda perlu mengganti sabuk vanbelt, sebaiknya gunakan suku cadang asli agar kendaraan matic anda lebih aman karena pastinya akan lebih awet.
 
4. perawatan aki
tidak mudah untuk mengetahui status aki kendaraan bertransmisi matic, kebanyakan orang yang menggunakan kendaraan bertransmisi matic pasti pernah melihat aki motornya rusak. jika hal ini terjadi tentu saja kendaraan anda akan kehilangan tenaga, selain itu lampu juga akan meredup dan yang paling menyebalkan jika aki motor otomatis mati adalah saat menstarter kendaraan harus menggunakan tendangan starter. , yang membuat kita merasa seperti menggunakan lebih banyak energi. oleh karena itu, sebaiknya pengguna mengganti aki dalam jangka waktu 7-8 bulan sejak penggantian terakhir.
 
5. menstabilkan kecepatan throttle
biasanya hal ini sering dilakukan oleh pengguna kendaraan bertransmisi matic, terutama saat throttle speed pada sepeda motor sedang berlari kencang, lalu tiba-tiba menurunkan throttle dan sebaliknya. sebab jika tidak disadari maka akan merusak umur mesin. kecepatan yang tidak stabil selain merusak mesin juga merusak sabuk motor.
 
6. ganti oli shockbreaker
oli tidak hanya terdapat pada mesin sepeda motor saja, namun juga pada shockbreaker. oleh karena itu, perlu adanya penggantian untuk memastikan shockbreaker sepeda motor tetap berfungsi dengan baik. untuk program ganti oli motor shock, penggantian oli dapat dilakukan setiap kendaraan menempuh jarak 10.000 km.
 
7. perawatan rutin di bengkel
perawatan pada saat perawatan rutin sepeda motor dan mobil rutin meliputi penggantian oli, pembersihan karburator, dan penyetelan mesin. sebaiknya anda menghubungi bengkel resmi honda untuk mengetahui apakah aki masih layak dan apakah vanbelt dan roller perlu diganti. diantara barang-barang tersebut tentunya lebih baik menggunakan suku cadang asli. lakukan perawatan rutin kurang lebih setiap 3 bulan sekali untuk menjaga performa sepeda motor matic anda.*