Semua Kopdes di Kecamatan XIV Koto Telah Berbadan Hukum

Plt Kasi Ekobang Kecamatan XIV Koto, Darpendi, SE.-Deni Saputra-Radar Mukomuko
koranrm.id - Pemerintah Kecamatan XIV Koto berhasil mendorong masing-masing desa wilayahnya dalam percepatan pelaksanaan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) pembentukan pengurus Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih. Bahkan saat ini Kopdes di kecamatan tersebut semuanya telah legal dan berbadan hukum. Baik pendirian akta notaris dan Surat Keputusan (SK) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) telah tuntas.
Pelaksana tugas (Plt) Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekobang), Kecamatan XIV Koto, Darpendi, SE, mengatakan, perihal Kopdes merah putih di wilayah binaannya telah tuntas. Sebanyak 8 Kopdes merah putih di masing-masing desa telah berbadan hukum, baik pendirian akta notaris dan SK Kemenkumham. Desa terakhir yang mengurus akta notaris, yaitu Dusun Baru Pelokan. Sebab desa tersebut sempat mengalami kendala internal yang sedikit menghambat.
“Alhamdulillah pendirian Kopdes di Kecamatan XIV Koto telah tuntas dan semuanya sudah berbadan hukum,”ujarnya.
BACA JUGA:Forkopimda Mukomuko Gelar Tanam Padi Serentak MT II Tahun 2025
Percepatan pendirian legalitas Kodes merah putih juga sanga penting. Karena akta notaris pendirian tersebut menjadi salah satu syarat untuk pengajuan pencairan Dana Desa (DD) tahap II Tahun Anggran (TA) 2025. Jika desa belum mengantongi akta notaris Kopdes Merah Putih, maka desa belum bisa melakukan pencairan DD tahap dua. Selain itu, progres desa juga menjadi indikator peran aktif pemerintah kecamatan dalam pembinaan.
“Sebab kita juga minta percepatan itu agar desa bisa segera bisa pengajuan DD tahap dua,”tambahnya.
Kemudian Darpendi juga mengatakan, salah satu desa binaannya, yaitu Lubuk Sanai Dua, jadi pilot projek di Kabupaten Mukomuko. Ia tentu sangat mengapresiasi pihak desa terkait. Kedepan, ia juga berharap bisa berperan aktif dalam mendampingi serta pembinaan terhadap Kopdes merah putih. Sebab dari sisi disiplin ilmu, ia berasal dari D3 Koperasi, program pendidikan diploma tiga yang mempelajari tentang perkoperasian.
BACA JUGA:Prabowo Matangkan Sekolah Rakyat Rencana Beroperasi Juli Mendatang
“Kebetulan kami juga disiplin ilmunya D3 Koperasi, semoga bisa lebih aktif membina dan mendampingi desa, khususnya perihal Kopdes Merah Putih,”demikian Darpendi.